Kendari (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, menerima kiriman sebanyak 246.908 lembar surat suara untuk Pemilihan Kepala Daerah Serentak 27 November 2024.
"Kami telah menerima surat suara dari pihak penyedia setelah melalui proses perjalanan jauh karena surat suara tersebut di cetak di Jakarta Utara," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kendari Jumwal Shale di Kendari, Rabu.
Ia mengatakan surat suara yang tiba di gudang KPU Kota Kendari itu sebanyak 124 koli ditambah satu koli untuk pemungutan suara ulang (PSU) sebanyak 2.000 lembar sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU).
"Sesuai dengan kebutuhan, surat suara yang dicetak itu sebanyak 246.908 lembar untuk pemilihan wali kota dan wakil wali kota Kendari," katanya.
Jumwal mengatakan jumlah surat suara itu sesuai daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 238.683 orang ditambah 2,5 persen di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).
"Jumlah itu nanti akan disortir lagi, untuk memastikan jumlah surat suara yang tiba tersebut kurang atau tidak," ujarnya.
Selain surat suara, KPU Kota Kendari juga telah menerima logistik alat bantu tunanetra dan sampul untuk Pilkada 2024.
"Kemudian untuk logistik daftar pasangan calon dan formulir, sementara masih perjalanan," ucap Jumwal.
Sebelumnya, KPU Kota Kendari telah menerima logistik pilkada yang sudah disimpan di gudang, yaitu 1.072 kotak suara, 2.100 bilik suara, 25.307 segel, 6.300 kabel pengikat (kabel ties), dan 1.050 botol tinta.
Pilkada Kota Kendari diikuti lima pasangan calon, yakni Siska Karina Imran-Sudirman nomor urut 1, Yudhi Mahardika-Nirna Lachmuddin nomor urut 2, Sitya Giona Nur Alam-Subha nomor urut 3, Aksan Jaya Putra-Andi Sulolipu nomor urut 4, dan pasangan Abdul Razak-Afdhal nomor urut 5.