Kendari (ANTARA) - Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) melakukan bedah rumah salah satu aparatur sipil negara (ASN) Polresta Kendari, yang akan memasuki masa pensiun atau purna bakti.
Berdasarkan keterangan tertulis Humas Polda Sultra diterima di Kendari, Senin menyebut, ASN tersebut bernama Daniel Losong usia 58 tahun.
Daniel Losong bersama istrinya Hermin (47 Tahun) larut dalam kebahagiaan, setelah mengetahui rumahnya menjadi salah satu target bedah rumah Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra).
Bedah rumah menjadi kado terindah bagi bapak anak satu itu, yang kesehariannya bertugas sebagai Aparatur Sipil Negera (ASN) di Polresta Kendari. Bagaimana tidak, tepat 1 Juli nanti, dirinya telah memasuki masa purnabakti.
Daniel Losong sendiri mengabdikan diri sebagai Pegawai Harian Lepas (PHL) di Satlantas Polresta Kendari sejak 1989, berkat dedikasi, loyalitas dan pengabdiannya yang tidak diragukan lagi terhadap institusi Polri, Daniel Losong akhirnya terangkat menjadi ASN Polri pada 2014 silam.
"Saya Daniel Losong PNS Polresta Kendari Polda Sultra mengucapkan syukur dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri, Bapak Kapolda, Bapak Wakapolda dan Karo SDM Polda Sultra atas perhatiannya memberikan bantuan bedah rumah kepada kami. Puji Tuhan bantuan ini sangat luar biasa buat kami yang memasuki masa pensiun," ungkap Daniel, saat mendapat kunjungan Wakapolda Sultra, Brigjen Pol Dwi Irianto dan Karo SDM, Polda Sultra, Kombes Pol Danang Beny, di rumah kediamannya.
Sementara, Wakapolda Sultra Brigjen Pol Dwi Irianto menuturkan, program bedah rumah dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 77 tepat 1 Juli 2023 mendatang.
"Hari ini saya melihat pelaksanaan bedah rumah sudah sampai sejauh mana, perkiraan kurang lebih seminggu lagi selesai. Kebetulan pemilik rumah yang kita bedah salah satu PNS dari Polresta Kendari dan dia bulan depan masuk masa pensiun dan memang kita pilih kepada bapak Daniel karena memang rumah beliau tidak layak huni," terang Brigjen Pol Dwi Irianto.
Wakapolda menyebut, program bedah rumah tidak layak huni tidak hanya dilaksanakan Biro SDM Polda Sultra, melainkan juga dilaksanakan Polres jajaran.
"Target Polda tiga rumah. Tapi Polres jajaran juga melaksanakan. Harapan kita Polri bisa dekat lagi dengan masyarakat," pungkas alumni Akademi Kepolisian (Akpol) Angkatan 1991 itu.