Kendari (ANTARA) - Bupati Konawe Utara (Konut) Ruksamin kembali menyalurkan 400 paket bantuan bahan pokok di tiga kecamatan di kabupaten setempat sebagai upaya pemerintah daerah dalam rangka pengentasan kemiskinan ekstrem, penurunan angka stunting dan menekan laju inflasi.
Bupati Konut Ruksamin melalui keterangan resmi yang diterima di Kendari, Selasa, mengatakan bahwa tiga kecamatan yang mendapat bantuan sembako tersebut, yakni Kecamatan Wiwirano, Kecamatan Landawe dan Kecamatan Langgikima.
"Total bantuan bahan pokok yang diserahkan untuk Kecamatan Wiwirano sebanyak 146 paket, Kecamatan Langgikima sebanyak 140 paket, dan Kecamatan Landawe sebanyak 114 paket, yang mana sumber bantuan tersebut dari Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan BKKBN Konut," kata Ruksamin yang didampingi oleh Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Konawe Utara, Kepala BPS, BPN, Dandim, Forkopimda, DPRD, dan kepala desa setempat.
Ia menyampaikan bahwa penyaluran bantuan tersebut merupakan rangkaian dalam upaya pemerintah dalam menghapus kemiskinan, penurunan angka stunting dan menekan laju inflasi di Kabupaten Konut.
“Hari ini tim URC KISS dalam rangkaian penghapusan kemiskinan, penurunan stunting serta upaya menekan angka inflasi di Konawe Utara, kita menargetkan tahun 2024 agar nol)dari tiga kasus nasional ini,” kata Ruksamin.
Dia menyebutkan bahwa penyaluran bantuan tersebut juga berdasarkan dari data kementerian yang insya Allah sudah tepat sasaran dan efektif dalam penurunan stunting, kemiskinan ekstrem, dan inflasi.
“Kemiskinan ekstrem jauh sebelumnya sudah didata dari kementerian, ini murni program nasional serta saya ucapkan selamat untuk yang menerima, kemudian yang belum mendapatkan saya tunggu datanya melalui kepala desa yang dilaporkan ke camat dan disampaikan ke saya. Insya Allah kita akan upayakan,” sebutnya.
Ruksamin meminta kepada warga Kabupaten Konut untuk tetap menjaga ketertiban dan kedamaian menjelang memasuki tahun politik. “Sekarang sudah mulai memasuki tahun politik, saya minta jangan ada masalah karena beda pilihan, tetap jaga kedamaian, persaudaraan dan menjunjung tinggi nilai-nilai adat Konasara,” ujarnya.