Kendari (ANTARA) - Latihan menembak bersama antara insan pers dan kepolisian Polda Sulawesi Tenggara digelar menyambut Hari Ulang Tahun ke-75 Korps Brigade Mobil 14 November 2020 di lapangan menembak Brimob, Rabu.
Latihan menembak yang diikuti puluhan wartawan, Kapolda Sultra Irjen Pol Drs Yan Sultra Indrajaya, SH, Wakapolda Brigjen Pol Drs Waris Agono, Kepala BNN Brigjen Pol Sabaruddin Ginting, Dansat Brimob, pejabat utama Polda Sultra dibagi beberapa kelompok sejalan dengan protokol kesehatan di tengah pandemi virus Corona atau COVID-19.
"Latihan menembak bersama antara insan pers dan polisi mengandung nilai kebersamaan. Ikatan emosional kepolisian dan wartawan mesti dipupuk," kata Kapolda Yan Sultra.
Dalam konteks apa pun pers memiliki peran strategis karena informasi yang disebarluaskan melalui media cetak dan elektronik dapat mengubah persepsi publik.
"Saat ini 7 daerah otonom kabupaten di Sultra sedang dalam tahapan pilkada serentak 9 Desember 2020. Pers berperan penting sama dengan kepolisian dalam mewujudkan Kamtibmas," ujar Yan Sultra.
Oleh karena itu, sinergi insan pers dan kepolisian yang sama-sama menjalankan tugas berdasarkan konstitusi mutlak.
"Polisi menjalan tugas melindungi, melayani dan penegakan hukum berdasarkan undang undang. Wartawan pun melakukan peliputan dan penyiaran berita berdasarkan undang undang," kata Ketua SMSI Sultra Gugus Suryaman.
Usai latihan menembak Kapolda Sultra Yan Sultra menyerahkan rompi, topi, cairan anti septik dan masker kepada puluhan wartawan.
"Rompi, masker dan topi berwarna oranye yang diberikan kepada wartawan dapat dipakai meliput peristiwa yang melibatkan massa sehingga menjadi pembeda dengan yang lain," ujarnya.