Kendari, (Antara News) - Lantai tiga hotel Mega Bintang yang terletak di Jalan Supu Yusuf, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) terbakar, Rabu sekitar pukul 14:10 Wita.
Pantauan di lokasi kejadian, saat kajadian itu, para tamu yang ada di dalam hotel itu secara spontan berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri-masing-masing setelah mendapat informasi dari penjaga hotel itu.
Salah seorang saksi mata Tato, mengatakan awalnya ia melihat asap berasal dari lantai tiga bagian belakang hotel atau tepanya di bagian gudang.
"Diperkirakan api berasal dari gudang itu. Awalnya saya pikir kebakaran itu adalah bekas ban, namun setelah banyak barang-barang yang dikeluarkan dari gudang yang merupakan awal sumber api itu," katanya.
Warga setempat dan karyawan hotel berusaha menyelamatkan beberapa perabot dalam hotel itu, dan bahkan ada yang melakukan dengan cara melemparkannya keluar dari lantai dua, sebelum mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian.
Beberapa menit setelah si jago merah melalap hotel dilantai tiga kemudian muncul beberapa unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api dua jam kemudian. Polisi terpaksa mengalihkan arus lalu lintas untuk menghindari kemacetan di ruas jalan yang tepatnya berada disudut lapangan parkir eks MTQ Kota Kendari.
Pemilik hotel, Mega Bintang, Bayun, saat ditemui mengatakan api yang muncul dilantai tiga yang membakar seluru aula, diduga dari puntung rokok yang saat dibuang tidak dimatikan sehingga melalap kain yang mudah terbakar di dalam aula hotel itu..
"Saya tidak menudu apakah dari karyawan hotel, ataukah tamu hotel yang tidak sengaja membuang puntung rokoknya pada salah satu tempat, yang dimana terdapat ada bahan baku yang mudah terbakar," katanya.
Kapolsek Mandonga, Kompol Danang Kuswoyo mengatakan, api berasal dari dalam aula hotel lantai tiga. Kemudian menjalar ke tiga kamar hotel. Namun pihaknya belum mengetahui persis penyebab kebakaran tersebut.
"Saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap beberapa karyawan yang tinggal di hotel, api berasal dari aula lantai tiga, tempat penyimpanan barang-barang yang mudah terbakar seperti kasur, bantal dan kursi," katanya.
Ia menmabhakan, sebab kebakaran masih dalam proses pendalaman, sebab aula itu digunakan sebagai tempat tinggal karyawan.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu. Namun pihaknya memperkirakan kerugian materi mencapai ratusan juta rupiah.(Ant)