Kendari (ANTARA) - Tim Penyelamat Unit Siaga SAR Luwu Timur, Basarnas Kendari, melakukan operasi pencarian terhadap seorang pria yang hilang di rawa pinggir Sungai Angkona, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kepala Basarnas Kendari Aminuddin PS saat dihubungi di Kendari, Rabu, mengatakan pria tersebut bernama Muchtar (40) yang dilaporkan hilang oleh keluarganya pada pukul 15.25 WITA.
"Kami menerima informasi telah terjadi kondisi membahayakan manusia atas satu orang warga yang hilang di rawa pinggir Sungai Angkona," kata Aminuddin.
Dia menyebutkan bahwa berdasarkan laporan tersebut dan karena Luwu Timur masih wilayah Kerja Basarnas Kendari, pihaknya kemudian menurunkan tim agar diberangkatkan menuju ke lokasi tersebut untuk memberikan bantuan SAR pada pukul 15.40 WITA.
"Jarak tempuh lokasi itu dengan Unit Siaga SAR Luwu Timur sekitar 22 kilometer dengan kondisi cuaca berawan berpotensi hujan," ujarnya.
Aminuddin mengungkapkan bahwa dalam proses pencarian korban terdapat beberapa unsur yang terlibat, yakni Unit Siaga SAR Luwu Timur, BPBD Luwu Timur, PSC PKM Malili, Damkar Malili, Damkar Unit Angkona, masyarakat sekitar dan keluarga korban.
"Adapun alat yang digunakan dalam pencarian korban, yaitu mobil penyelamat, perahu karet, peralatan SAR medis, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya," ungkap Aminuddin.
Ia menyampaikan bahwa hilangnya korban bermula saat dia pergi ke Pasar Lakawali pada pukul 08.30 WITA. Setelah dari pasar, korban kemudian menuju ke rawa pinggir sungai untuk memperbaiki perahu miliknya.
"Pada pukul 13.05 WITA, istri korban menuju ke rawa pinggir sungai untuk memanggil makan siang tetapi korban tidak ditemukan," ucap Aminuddin.
Ia menambahkan bahwa saat itu, istri korban hanya melihat sendal, parang, dan perahu milik korban yang dalam kondisi tidak terikat. Pencarian telah dilakukan, akan tetapi hingga saat ini korban belum juga ditemukan.*