Badung (ANTARA) - Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya atau De Gadjah ikut senang dengan isu pertemuan Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, karena itu jika hal itu terjadi, maka dirinya hendak mengundang Ketua DPD PDIP Bali yang sekaligus lawannya dalam Pilkada Bali yaitu Wayan Koster untuk bertemu.
"Kalau sudah ada pertemuan pasti ada arahan, mungkin setelah itu saya akan undang Pak Koster makan di pondok (rumah) saya," kata De Gadjah di sela pembukaan Pra Kongres IV Tunas Indonesia Raya (Tidar) di Badung, Sabtu.
Penantang Wayan Koster dalam Pilkada Bali 2024 itu mengatakan sebelumnya ia sering mengunjungi rumah Koster, kini ia menawarkan kunjungan yang sebaliknya, apalagi kediamannya selama ini juga kerap disinggahi pejabat lain.
"Saya punya pondok, saya undang beliau kan wajar aja, tidak apa-apa, saya sampaikan agar ke pondok saya begitu, berkenan tidak untuk masuk-masuk gang, mungkin saya undang beliau makan siang biar pernah gubernur main ke rumah saya," ujarnya.
Sama halnya dengan De Gadjah yang sebelum perhelatan politik kemarin sudah berteman dengan Wayan Koster, menurut dia Ketua Umum Partai Gerindra dan PDI Perjuangan itu juga sama.
"Beliau teman baik dari dulu, ya bagus lah kalau bertemu semua elit-elit politik itu bertemu silaturahim, itu saya rasa bagus jadi adem damai jalannya pemerintahan bagus," kata dia.
Meski belum terungkap kapan agenda pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri, De Gadjah berharap sinergitas terjadi di pemerintah pusat dan berimbas ke daerah, sehingga ia juga bisa bersinergi membangun Bali.
Ia menegaskan jika koalisi tercapai, Partai Gerindra Bali tetap mendukung hanya pada kebijakan yang berpihak ke masyarakat, sebaliknya jika tidak mereka memastikan untuk ikut mengkritisi.
"Jangan pernah berpikir the winner take all selama ini kan begitu, mari kita bersinergi bersatu untuk membangun Bali berbuat untuk rakyat Bali," ujarnya.