Kendari (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) mendorong desa wisata di Bumi Anoa ini agar terus lolos dalam tahapan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2023 agar masuk ke dalam kategori 75 besar.
Kepala Bidang (Kabid) Destinasi Pariwisata Disparekraf Sultra Ammarie di Kendari Senin, menyampaikan apresiasi kepada seluruh desa wisata yang ada di Sultra.
Dia mengatakan tahun ini terdapat peningkatan desa wisata yang masuk dalam kategori 500 besar ADWI tahun 2023.
“Kemudian di kategori 300 besar, Alhamdulillah ada 12 desa wisata yang berhasil lolos,” kata Ammarie.
Orang nomor satu di bidang Destinasi Pariwisata Disparekraf Sultra itu menambahkan pada tahapan selanjutnya, yakni kategori 75 besar ADWI tahun 2023 ada minimal tiga desa wisata asal Sultra yang berhasil lolos.
“Tahun kemarin kan ada dua desa wisata yang masuk 75 besar, saya berharap juga tahun ini ada peningkatan minimal tiga desa wisata atau lebih yang bisa masuk dalam kategori 75 besar,” lanjutnya.
Ammarie juga menjelaskan ADWI 2023 merupakan saran untuk mengukur kualitas dan standar pengelolaan desa wisata di Sultra.
“Apalagi tahun 2023 kita targetkan 6,6 juta perjalanan wisata, kolaborasi antar-desa wisata di setiap daerah diharapkan memberikan kontribusi mendukung pencapaian tersebut,” ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali mengumumkan sebanyak 12 desa wisata di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) masuk ke dalam kategori 300 ADWI tahun 2023.
Pengumuman itu disampaikan oleh Menteri Parekraf RI Sandiaga Uno melalui akun sosial media Kemenparekraf di @kemenparekraf.ri.
Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Kemenparekraf kembali mengumumkan beberapa desa wisata di Indonesia yang berhasil masuk ke dalam kategori 300 besar ADWI.
“Masih dalam tahap kurasi, sebelumnya saya telah mengumumkan 500 besar ADWI tahun 2023 dari seluruh provinsi di Indonesia. Kini, pada tahap selanjutnya dengan bangga saya umumkan 300 besar desa wisata ADWI tahun 2023,” kata Sandiaga Uno.
Mantan calon wakil Presiden RI itu menyebutkan bahwa ADWI diikuti oleh sebanyak 4.473 desa wisata di Seluruh Indonesia.
Adapun 12 desa wisata di Sultra yang berhasil lolos masuk ke dalam kategori 300 besar ADWI tahun 2023, yaitu sebagai berikut:
1. Desa Wisata Sani Sani di Kabupaten Kolaka
2. Desa Wisata Kahianga di Kabupaten Wakatobi
3. Desa Wisata Kulati di Kabupaten Wakatobi
4. Desa Wisata Kollo Soha di Kabupaten Wakatobi
5. Desa Wisata Tinukari Adventure di Kabupaten Kolaka Utara
6. Desa Wisata Kuliner Ulu Sawa di Kabupaten Konawe Utara
7. Desa Wisata Waburipark di Kabupaten Buton Selatan
8. Desa Wisata Limbo Bungi di Kota Baubau
9. Desa Wisata Limbo Wasamparona di Kota Baubau
10. Desa Wisata Ranokomea di Kabupaten Bombana
11. Desa Wisata Terapung di Kabupaten Buton Tengah
12. Desa Wisata Wasuemba di Kabupaten Buton
Ia menuturkan bahwa 300 besar desa wisata ADWI tahun 2023 itu telah melalui berbagai tahapan yang tentu saja memerhatikan berbagai aspek penilaian oleh Tim ADWI 2023.
“ADWI 2023 sudah sampai pada tahap kurasi, berdasarkan penilaian dewan juri terhadap lima kategori penilaian klasifikasi desa wisata dan kelengkapan data melalui website Jejaring Desa Wisata (Jadesta),” tuturnya.
Sandiaga menyebut pencapaian tersebut adalah motivasi besar bagi desa wisata untuk terus mengembangkan desa agar bisa berkontribusi pada kebangkitan Indonesia.
“Selamat kepada 300 besar desa wisata ADWI 2023. Jadikan pencapaian ini sebagai motivasi untuk terus tetap mengembangkan desa wisata yang berkualitas dan berkelanjutan untuk Indonesia bangkit,” jelasnya.
Ia berharap kepada desa yang belum lolos agar tetap mengembangkan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi melalui pengisian data di laman Jadesta.