Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mencatat jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau dosis lengkap telah mencapai 74,03 persen dari total 265.147 yang menjadi sasaran.
Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum di Kendari, Selasa mengatakan, pelayanan vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat di ibu kota provinsi tersebut terus dilakukan meski saat ini daerah tersebut nol kasus aktif.
"Pelayanan vaksinasi masih kami lakukan, hingga saat ini cakupan vaksinasi kita untuk yang dosis kedua sudah di angka 74,03 persen atau 196.284 orang," katanya.
Sementara penerima vaksinasi dosis pertama mencapai 105,49 persen atau 279.694 orang. Sedangkan cakupan vaksinasi dosis penguat atau booster mencapai 23,49 persen atau sebanyak 53.882 jiwa dari sasaran.
Dinas Kesehatan merinci penerima vaksinasi per kategori di antaranya tenaga kesehatan 5.814 orang (140,06 persen) dosis pertama, 5.397 orang (130,2) dosis kedua, dan 4.074 orang (98,15) dosis penguat, serta 403 orang (9,71) booster kedua dari target 4.151 sasaran.
Penerima dosis pertama petugas publik mencapai 52.832 orang atau 139,73 persen, dosis kedua 39.821 orang (105,32), dosis penguat 18.123 orang (47,93) dari target 37.810 sasaran.
Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.676 orang atau 56,78 persen, dosis kedua 7.833 orang (45,97), dosis penguat 2.895 orang (16,99) dari target 17.040 sasaran.
Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 151.211 orang atau 88,73 persen dan dosis kedua 104.202 orang (61,15) dan dosis penguat 28.742 orang (16,87) dari target 170.409 sasaran.
Vaksinasi bagi remaja mencapai 40.127 orang atau 112,28 persen dosis pertama dan 28.678 orang (80,25) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.
Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.567 orang atau 52,39 persen dan dosis kedua 10.001 orang (26,78) dari target 37.352 sasaran.
Ia mengimbau agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan utamanya memakai masker ketika melakukan aktivitas produktif sehari-hari karena wabah pandemi COVID-19 belum hilang sepenuhnya.
"Termasuk bagi masyarakat yang belum vaksin segera datang di posko depan Kantor Dinas Kesehatan Kendari untuk menerima suntikan vaksinasi, serta bagi yang sudah agar melengkapi hingga booster. Datang di hari kerja Senin sampai Jumat," ujar Rahminingrum.