Rumbia (ANTARA) - Badan kependudukan Keluarga Berencana nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara melakukan sosialisasi dan edukasi kepada remaja di Kabupaten Bombana terkait peningnya perencanaan kehidupan berkeluarga.
Kegiatan itu dikemas dalam sosialisasi penyiapan perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja kepada pengelola pelaksana pusat informasi dan konseling (PIK) remaja tahun 2019 Kabupaten Bombana, di Rumbia, Senin.
Sosialisasi tersebut dibuka oleh Sekda Bombana, Man Arfa, dihadiri Kepala Bidang KSPK BKKBN Sultra, Asmar, Dinas Dalduk KB Kabupaten Bombana, dan remaja dari berbagai sekolah di daerah itu.
Sekda Bombana, Man Afra mengatakan, persiapan dan perencanaan berkeluarga penting dipahami remaja sebagai calon pasangan yang akan berkeluarga dalam upaya membangun keluarga berkualitas.
"Untuk itu, dilakukan kegiatan ini guna memberikan edukasi kepada remaja tentang pentingnya penyiapan perencanaan kehidupan berkeluarga dan edukasi kepada orang tua yang mempunyai anak remaja dan remaja," katanya.
Sementara itu, Kabid KSPK BKKBN Sultra, Asmar, mengatakan tingginya jumlah pasangan muda yang bercerai akibat ketidaksiapan mereka dalam menjalani perkawinan mengindikasikan banyaknya pasangan muda yang sesungguhnya belum memperhatikan kesiapan menikah.
"Tidak banyak dari remaja yang telah mendapat informasi yang cukup mengenai pernikahan dari keluarga maupun lingkungan mereka," katanya.
Permasalahan remaja kata Asmar, merupakan permasalahan yang sangat komplek mulai dari jumlahnya cukup besar hingga masalah perilaku remaja itu sendiri yang perlu mendapat perhatian serius dari berbagai pihak.
"Karena itu, perlu pembinaan remaja terkait gizi dan kesehatan reproduksi remaja dalam rangka pendewasaan usia perkawinan dan penyiapan kehidupan berkeluarga sangat penting di lakukan, sebagaimana yang kita lakukan hari ini," katanya.