Moskow (ANTARA) - Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban mengatakan bahwa sanksi terhadap Rusia tidak hanya gagal mencapai tujuan yang ingin dicapai, tetapi juga menghancurkan daya saing perekonomian Eropa.
"Sudah waktunya membicarakan sanksi! Apakah sanksi tersebut mengakhiri perang? Tidak. Apakah sanksi tersebut melumpuhkan perekonomian (Rusia)? Tidak. Apakah Eropa berhasil menggantikan energi Rusia dari sumber lain yang terjangkau? Tidak," tulis Orban pada platform X pada Selasa (21/1) malam.
"Sanksi yang dirancang oleh birokrat Brussel mencapai tujuan yang sama. satu hal: mereka menghancurkan daya saing perekonomian Eropa. Waktunya untuk perubahan telah tiba!" lanjut Orban.
Pekan lalu, Perdana Menteri Hongaria itu mengatakan bahwa "era baru" telah tiba dengan Donald Trump mulai resmi menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat.
Uni Eropa sekarang harus "menghilangkan sanksi dan membangun tatanan hubungan bebas sanksi dengan Rusia," tambah Orban kemudian.
Moskow telah berulang kali menyatakan bahwa negaranya akan mengatasi tekanan sanksi yang diberikan Barat terhadap Rusia.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa kebijakan membendung dan melemahkan Rusia merupakan strategi jangka panjang yang dilancarkan oleh pihak Barat, tetapi sanksi tersebut telah memberikan pukulan serius terhadap perekonomian global secara keseluruhan.
Sumber: Sputnik-OANA
