Kendari (Antara News) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Temggara (Sultra), menyeleksi petugas haji dan panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) yang akan mendampingi jamaah haji asal daerah itu ke Arab Saudi tahun 2015.
Proses rekruitmen tenaga pendamping jamaah haji tersebut dilakukan melalui tes tertulis dan wawancara di Kendari, Kamis (24/4), yang diawasi secara ketat oleh tim dari Ditjen Haji dan Umroh Kemenag RI.
Kegiatan yang diawali dengan sambutam Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Mohamad Ali Irfan, dikuti 42 peserta untuk memperebutkan delapan kuota petugas haji dan PPIH Sultra.
"Ini merupakan terobosan pertama yang kami lakukan yakni perekrutan petugas pendamping jamaah haji secara adil, artinya semua memiliki peluang yang sama untuk lulus berdasarkan hasil tes tertulis dan tes wawancara," katanya.
Irfan berharap, petugas haji yang terpilih nantinya benar-benar kompeten dan memiliki niat ikhlas untuk mengurus jamaah haji saat di Arab.
"Jangan sampai muncul lagi keluhan seperti tahun-tahun sebelumnya, ada petugas yang susah dihubungi oleh ketua kelompok jamaah haji," katanya.
Irfan menegaskan, siapapun yang terpilih nantinya adalah benar-benar yang terbaik, bukan karena pesanan oleh pihak manapun.