Biak, (ANTARA News) - Penyaluran dana bantuan operasional sekolah (BOS) mulai tahun 2012 akan dikelola dinas pendidikan dan pengajaran provinsi Papua yang selanjutnya ditranfers ke rekening penerima setiap sekolah.
Kepala dinas pendidikan Biak, Drs Hendri Jan Rumkabu dihubungi di Biak, Selasa, membenarkan adanya perubahan kebijakan kementerian pendidikan dan kebudayaan tentang penyaluran dana BOS mulai 2012.
"Bagaimana mekanisme aturan detailnya memang belum turun ke kabupaten/kota tetapi sesuai informasi tahun depan pendistribuan anggaran BOS telah dialihkan ke provinsi," ungkap Kadis pendidikan Hendri Jan Rumkabu.
Ia berharap, adanya perubahan mekanisme penyaluran dana BOS dari kabupaten ke provinsi diharapkan bisa lebih baik dan langsung diterima sekolah lewat transfers di rekening sekolah bersangkutan.
Dengan kelancaran penyaluran dana BOS di setiap sekolah, lanjut Rumkabu, diharapkan dapat mendukung operasional kegiatan sekolah dalam menjalankan proses belajar mengajar siswa pada jenjang pendidikan SD dan SMP.
Dinas pendidikan Biak masih menantikan petunjuk resmi kementerian pendidikan dan kebudayaan tentang perubahan penyaluran dana BOS tahun 2012," katanya.
Sebelumnya, Kepala Badan Pengelola Keuangan asset daerah Biak Frengki Korwa MM mengakui, penyaluran dana BOS di kabupaten Biak Numfor berjalan lancar sesuai mekanisme peraturan yang berlaku.
Hingga Oktober 2011,lanjut Frengki, realisasi penyaluran dana BOS di kabupaten Biak Numfor telah berjalan triwulan tiga di masing-masing sekolah penerima.
"Distribusi dana BOS selama ini berlangsung sesuai prosedur teknis pengelolaan keuangan daerah," ungkap Kepala badan pengelola keuangan asset daerah Frengki Korwa menanggapi penyaluran dana BOS 2011.
Berdasarkan data siswa SD dan SMP penerima dana BOS tahun anggaran 2011 di kabupaten Biak Numfor mencapai 31 ribu siswa dengan besaran anggaran keseluruhan mencapai Rp13 Miliar lebih. (Ant)