Kendari (ANTARA) - Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, mendapat tambahan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah pusat pada tahun 2023.
"Untuk tahun 2022 dana BOS yang dikelola SD sebesar Rp30,5 miliar, dan tahun ini menjadi Rp31,9 miliar," kata Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Kendari Saemina di Kendari, Jumat.
"Ada penambahan satuan pendidikan, berarti secara otomatis nilai anggaran dana BOS untuk tahun ini meningkat yang digelontorkan oleh pemerintah pusat," ia menambahkan.
Ia mengatakan bahwa pada 2022 ada 123 sekolah dasar (SD) di Kota Kendari dan pada 2023 jumlahnya bertambah menjadi 127 sekolah.
Meskipun tidak banyak, ia melanjutkan, dana BOS untuk sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Kendari juga meningkat karena jumlah sekolah bertambah dari 39 pada 2022 menjadi 40 pada 2023.
Ia mengatakan bahwa dana BOS untuk SMP di Kota Kendari pada 2022 sekitar Rp16,60 miliar dan pada 2023 sebanyak Rp16,64 miliar.
Saemina menyampaikan bahwa pengelolaan dana BOS harus dilakukan secara efisien, transparan, akuntabel, dan fleksibel.
"Fleksibel artinya kita harus menyesuaikan dan sesuai apa yang sudah diprogramkan. Prinsip yang kedua harus efektif, di mana harus kita belanjakan dan sudah harus tertuang di dalam RPS (Rencana Pengembangan Sekolah) kita. Kemudian kita juga harus efisien, akuntabel dan transparan," demikian Saemina.