Lampung Tengah (ANTARA) - Sebanyak 200 unit paket bantuan nutrisi dalam program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) yang bekerjasama dengan PTPN menyasar keluarga berisiko stunting di Kecamatan Kalirejo Kabupaten Lampung Tengah sebagai penerimanya.
"Hari ini kami bersama PTPN membantu memberikan 200 paket bantuan nutrisi bagi warga Kecamatan Kalirejo Kabupaten Lampung Tengah yang masuk dalam keluarga berisiko stunting," ujar Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala BKKBN Wihaji di Lampung Tengah, Rabu.
Ia mengatakan paket bantuan nutrisi tersebut akan diberikan secara rutin selama enam bulan kepada keluarga berisiko stunting untuk membantu perbaikan gizi.
"Jadi selama enam bulan depan berarti per pekan akan ada yang mengantar paket nutrisi ini bagi keluarga berisiko stunting, ini sebagai salah satu bentuk intervensi kita," katanya.
Dia menjelaskan dengan adanya pemberian paket nutrisi tersebut menjadi salah satu upaya pencegahan dan penanganan stunting di daerah dengan bekerjasama dengan berbagai pihak
Baca juga: BKKBN Sultra Fasilitasi Integrasi Layanan KB dan Kesehatan Reproduksi di Wakatobi
Tanggapan tambahan dikatakan oleh Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) Doni P Gandamihardja.
"Kami ikut serta dalam program penanggulangan stunting salah satunya di Kalirejo dengan memberi bantuan berupa bahan pokok makanan setiap minggu selama enam bulan kepada keluarga berisiko stunting," ujar Doni P Gandamihardja.
Ia mengharapkan dengan menitikberatkan penerima bantuan berasal keluarga berisiko stunting, maka manfaat dan dampak nyata atas adanya pencegahan serta penurunan kasus stunting dapat dilakukan sesuai sasaran.
"Ini adalah salah satu bentuk program tanggung jawab sosial dan dilakukan di seluruh daerah juga. Harapannya manfaat bisa dirasakan pihak yang membutuhkan," tambahnya.
Diketahui sebelumnya bantuan program GENTING sebanyak 200 unit paket bantuan nutrisi tersebut selain menyasar 100 orang keluarga berisiko stunting di Kalirejo Lampung Tengah, juga menyasar 100 orang keluarga berisiko stunting yang ada di Kabupaten Pesawaran.
Nilai bantuan nutrisi tersebut total mencapai Rp528 juta dan diberikan per pekan selama enam bulan, dan akan diberikan insentif bagi tim pendamping keluarga (TPK) sebesar Rp5 ribu per sasaran per minggu pula.
Baca juga: Dukungan Genting, Penyuluh KB Kolaka ikut sosialisasi bersama BKKBN Sultra

