Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto berjanji kepada Perdana Menteri (PM) Singapura Lawrence Wong untuk menghadiri secara langsung acara Leader's Retreat yang diselenggarakan pada 2025.
"Saya sudah menyampaikan saya akan hadir dalam Leader's Retreat tahun depan di Singapura pada waktu dan tempat yang disepakati bersama," kata Presiden Prabowo saat memberikan pernyataan bersama PM Singapura Lawrence Wong di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu.
Leader's Retreat merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap tahun oleh pemimpin dari Indonesia dan Singapura membahas kerja sama bilateral di berbagai sektor hingga menjadi forum diskusi membahas kondisi di tingkat regional dan global.
Pada tahun 2024, Leader's Retreat dilakukan pada akhir April di Bogor, Indonesia. Saat itu, pertemuan dilakukan antara Presiden ke-7 RI Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong.
Pertemuan Leader's Retreat 2024 membahas penguatan kerja sama di bidang politik dan pertahanan, ekonomi, ketahanan pangan, sosial budaya, dan pendidikan.
Menyambut Leader's Retreat 2025, Presiden Prabowo optimistis bahwa pertemuan antar-pemimpin negara tersebut akan menguatkan hubungan yang semakin erat bagi Indonesia dan Singapura yang juga berdampak untuk kawasan Asia Tenggara.
"Kami terus bertekad untuk meningkatkan hubungan antara Singapura dan Indonesia untuk semakin erat dan bermanfaat bagi kedua negara dan bagi kawasan Asia Tenggara," kata Prabowo.
Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong sangat menantikan kehadiran Presiden Prabowo untuk menindaklanjuti lebih banyak kerja sama dan diskusi untuk Indonesia dan Singapura.
"Saya berharap dapat menyambut Anda di Singapura dalam waktu dekat untuk melanjutkan perbincangan dalam pertemuan rutin Leader's Retreat yang akan diadakan di Singapura tahun depan. Terimakasih Bapak Presiden," kata Lawrence Wong.