Kendari (ANTARA) -
Tim Softball Putri Sulawesi Tenggara (Sultra) mengukir sejarah dari arena Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh – Sumatera Utara (Sumut) dengan meraih medali emas pertama.
Dibabak final, Sandra Gun Cs berhasil mengalahkan juara bertahan Papua dengan sekor 4 – 1 di lapangan softball Meulaboh Aceh, Minggu.
Ketua Pengprov Perserikatan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Sultra Pahri Yamsul mengatakan, ini merupakan hasil yang sangat luar biasa buat tim softball Putri Sultra karena mereka berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih medali emas pertama untuk Sultra di PON XXI.
“Setelah 2016 tim putra mencetak sejarah di Jawa Barat kali ini tim putri kembali mencatatkan sejarah dengan meraih emas di PON XXI,” ujarnya.
Pahri menuturkan, medali emas ini merupakan buah kerja keras dari seluruh tim yang meski dengan keterbatasan yang ada mampu meraih prestasi terbaik.
Mantan atlet softball andalan Sultra ini menambahkan, persiapan tim Softball Putri Sultra kali ini banyak menemui kendala, mulai TC yang ditanggung KONI hanya 20 hari hingga tidak adanya peralatan pertandingan yang disiapkan.
“Alhamdulillah meski menggunakan peralatan bekas kita mampu memberikan yang terbaik buat daerah. Terima kasih juga buat masyarakat Sultra yang telah memberikan doa dan dukungan buat tim Softball Putri Sultra,” imbuhnya.
Atas prestasi yang direbut tim Softball Putri hingga mampu merebut medali emas pertama melawan Papua.
KONI Sultra mengapresiasi prestasi medali emas tim Softball putri yang sukses mengubur mimpi tim Softball putri Papua sebagai juara bertahan PON empat tahun lalu.
Raihan prestasi tertinggi tersebut berkat latihan keras para atlet, pelatih, dukungan pengurus Perbasasi serta doa insan olahraga Bumi Anoa.
Medali emas tim Softball putri menyempurnakan perolehan 2 medali perak dan satu medali perunggu sebelumnya disumbangkan atlet dayung.