Jakarta (ANTARA) - Pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh di Indonesia mengalami penambahan 929 orang atau lebih besar dari laporan penambahan 174 kasus baru dan 12 orang yang meninggal dunia, menurut data yang dihimpun Satuan Tugas Penanganan COVID-19.
Adanya penambahan tersebut menjadikan telah terakumulasi 6.052.764 kasus COVID-19 di Indonesia sejak Maret 2020, berdasarkan data yang diterima di Jakarta pada Senin.
Dari jumlah akumulasi kasus COVID-19 di atas, 5.893.340 orang di antaranya telah dinyatakan pulih dan 156.534 orang meninggal dunia sejak pasien pertama terkonfirmasi di Tanah Air pada 2020.
Adanya pasien baru itu menjadikan saat ini terdapat 2.890 kasus aktif atau pasien yang menjalani perawatan dan isolasi setelah terkonfirmasi positif COVID-19. Angka itu memperlihatkan penurunan 767 orang dibandingkan Minggu kemarin (22/5).
Terdapat pula 2.610 orang yang masuk dalam kategori suspek COVID-19.
Penambahan kasus baru terjadi setelah dilakukan pemeriksaan 81.197 spesimen dari 60.801 orang di ratusan jejaring laboratorium seluruh Indonesia. Total telah diuji 98.171.807 spesimen dari 64.747.340 orang sejak 2020.
Tingkat positif atau positivity rate nasional untuk kategori spesimen harian adalah 0,48 persen dan kategori orang harian sebesar 0,29 persen.
Penambahan kasus terbesar pada hari ini dilaporkan oleh DKI Jakarta dengan 58 kasus baru, Jawa Barat 31 kasus baru, Banten 28 kasus baru, Jawa Timur 18 kasus baru dan Bali yang memiliki 11 kasus baru.
Sementara penambahan pasien sembuh terbesar hari ini dilaporkan oleh Riau dengan 340 pasien sembuh, Papua 170 pasien sembuh, DKI Jakarta 115 pasien sembuh, Jawa Barat 114 pasien sembuh dan Bali dengan 41 pasien yang dinyatakan sembuh.