Sebanyak 163.709.692 warga divaksinasi COVID-19 lengkap
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kesehatan RI melaporkan sebanyak 163.709.692 warga Indonesia telah mendapatkan dosis vaksin COVID-19 secara lengkap hingga Jumat 22 April 2022.
Siaran pers Kemenkes yang diterima ANTARA di Jakarta, Jumat, menyebutkan jumlah warga yang menerima dua dosis vaksin itu mengalami penambahan sebanyak 351.045 orang.
Untuk jumlah penerima vaksin dosis pertama bertambah 142.661 orang sehingga kini menjadi 198.739.666 orang.
Kemenkes juga menyebutkan penerima dosis vaksin ketiga bertambah sebanyak 1.499.966 orang sehingga sudah mencapai 34.280.741 orang.
Selain mengumumkan data terkini penerima vaksin dosis pertama, kedua dan ketiga, Kemenkes juga merilis target sasaran vaksinasi sebanyak 208.265.720 jiwa.
Pada Jumat, terdapat penambahan jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 651 kasus di Tanah Air.
Sementara penambahan jumlah pasien yang sembuh dari penularan COVID-19 secara nasional pada hari ini mencapai 10.808 pasien.
Kemudian penambahan jumlah pasien meninggal akibat COVID-19 tercatat 25 pasien.
Secara nasional, jumlah kasus aktif turun sebanyak 10.182 kasus menjadi 21.037 kasus aktif.
Jumlah spesimen yang diperiksa pada hari ini sebanyak 119.693 spesimen dengan positivity rate sebesar 0,90 persen.*
Siaran pers Kemenkes yang diterima ANTARA di Jakarta, Jumat, menyebutkan jumlah warga yang menerima dua dosis vaksin itu mengalami penambahan sebanyak 351.045 orang.
Untuk jumlah penerima vaksin dosis pertama bertambah 142.661 orang sehingga kini menjadi 198.739.666 orang.
Kemenkes juga menyebutkan penerima dosis vaksin ketiga bertambah sebanyak 1.499.966 orang sehingga sudah mencapai 34.280.741 orang.
Selain mengumumkan data terkini penerima vaksin dosis pertama, kedua dan ketiga, Kemenkes juga merilis target sasaran vaksinasi sebanyak 208.265.720 jiwa.
Pada Jumat, terdapat penambahan jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 651 kasus di Tanah Air.
Sementara penambahan jumlah pasien yang sembuh dari penularan COVID-19 secara nasional pada hari ini mencapai 10.808 pasien.
Kemudian penambahan jumlah pasien meninggal akibat COVID-19 tercatat 25 pasien.
Secara nasional, jumlah kasus aktif turun sebanyak 10.182 kasus menjadi 21.037 kasus aktif.
Jumlah spesimen yang diperiksa pada hari ini sebanyak 119.693 spesimen dengan positivity rate sebesar 0,90 persen.*