Kendari (ANTARA) - Partai Nasional Demokrat (NasDem) Sulawesi Tenggara (Sultra) masih menunggu Petunjuk Organisasi (PO) dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk membuka pendaftaran bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Sultra, Toni Herbiyansah mengatakan, saat membuka pendaftaran nanti, NasDem tidak hanya berpatokan kepada kader, tetapi partai akan membuka kepada siapapun anak bangsa yang mempunyai kemampuan.
"Insya Allah banyak peminatnya nanti. Kami membebaskan kepada siapa saja, baik dia kader atau bukan, NasDem memberikan peluang kepada anak bangsa, yang memiliki potensi. Tapi kalau juga ada kader, saya kira kenapa tidak, " kata Toni Herbiyansah, di Kendari, Senin.
Sementara itu, terkait siapa wakil yang akan mendampingi Toni di Pilkada Kolaka Timur (Koltim) nanti, NasDem akan melihat di hasil pendaftaran yang kemudian dilanjutkan hasil survey dari pendaftar calon wakil bupati.
"Siapa yang mendaftar calon wakil bupati di NasDem nanti akan kita lihat, dan saya akan lakukan survey, siapa yang terbaik untuk mendampingi saya, dan bisa mendongkrak suara saya," kata Toni.
Toni juga menjelaskan, saat ini belum ada partai yang melakukan komunikasi secara formal kepada NasDem untuk menjadi wakil di Pilkada Koltim, namun dia mengata ada beberapa partai yang sudah melakukan komunikasi secara informal.
Untuk diketahui, di Sulawesi Tenggara, 7 daerah yang akan mengelar pilkada 2020, diantaranya Konawe Selatan (Konsel), Kolaka Timur (Koltim), Konawe Utara (Konut), Konawe Kepulauan (Konkep), Muna, Wakatobi, dan Buton Utara (Butur).
