Baubau (ANTARA) - Posko Angkutan Lebaran 2019 yang didirikan di Pelabuhan Murhum, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, mulai dioperasikan untuk memantau atau pengawasan kegiatan penyelenggaraan angkutan laut pada perayaan Idul Fitri 1440 Hijriah.
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas 1 Baubau, Pradigdo, di Baubau, Sulawesi Tenggara, Selasa mengatakan, posko angkutan Lebaran yang akan beroperasi mulai 21 Mei hingga 21 Juni 2019 itu melibatkan sejumlah instansi di antaranya Polres Baubau, Kodim 1413 Buton, Polsek KP3, Subdenpom Baubau, Imigrasi, Damkar Baubau, Dishub Baubau, Dinkes, ASDP Baubau, Satpol PP Baubau, SAR, Karantika Ikan, dan intansi terkait lainnya.
"Jadi posko ini beroperasi mulai H-15 hingga H+15 Lebaran. Sedangkan petugas piket ada dua regu yang masing-masing regu sekitar 63 orang," ujar Pradigdo, didampingi Kasubag Tata Usaha Kantor UPP Baubau, Muh Qowi.
Personel yang dilibatkan dari instansi terkait yang berjumlah kurang lebih 126 orang itu, kata dia, akan bertugas memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada masyarakat yang akan bepergian melalui jalur transportasi laut tersebut.
"Seperti dari kesehatan punya fungsi kalau ada penumpang yang kurang sehat bisa ditindaklanjuti, dan Damkar disiapkan apabila ada kejadian yang tidak diinginkan," ujar Pradigdo, usai memimpin apel kesiapan penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2019 yang dilaksanakan di terminal pelabuhan itu.
Apel kesiapan penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2019 itu, kata dia, pelaksanaannya tidak lagi bersamaan dengan 51 pelabuhan lainnya di Nusantara yang seharusnya digelar serentak berdasarkan surat Dirjen Kementerian Perhubungan Laut.
"Sebenarnya apel kesiapan angkutan Lebaran ini dilaksanakan pada 20 Mei 2019, namun karena di Baubau bertepatan masuknya kapal, sehingga kami undur hari ini," ujarnya.
Pada pelaksanaan apel itu, hadir personel UPP Baubau, Polres Baubau, Kodim 1413 Buton, SAR, Imigrasi Baubau, Dishub Baubau, Satpol PP Baubau,dan Karantina Ikan Baubau.