Kendari, Antara Sultra - Pembangunan Tower Bank Sultra di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, yang menelan dana sekitar Rp120 miliar lebih itu ditargetkan akan selesai 2018.
Direktur Utama Bank Sultra, Khaerul Kemala Raden kepada Antara, di Kendari, Rabu, mengatakan pembangunan tower Bank Sultra setinggi 14 lantai itu diupayakan dari pihak kontraktor akan selesai pada 2018.
"Memang kontraknya selama 18 bulan, dengan kontraktor nasional PT Brantas Abipraya, dan saat ini sudah tahap pemasangan tiang pengecoran. Bila secara fisik capaiannya baru sekitar 10 persen," ujaranya.
Ia mengatakan, anggaran yang dibutuhkan oleh kontraktor tahun ini dari total anggaran sebear Rp120 miliar, sekitar 75 persen atau Rp75 miliar. Jika pembangunan fisik tower membutuhkan anggaran Rp105 miliar maka sisanya dipergunakan untuk pengurusan izin, desain dan pengawasan.
Kepengurusan analisis dampak lingkungan (Amdal) dan analisis dampak lalulintas (Andalalin) pun sudah diselesaikan Bank Sultra sebagai salah satu syarat penting.
Bahkan tower ini adalah bangunan pertama di Kendari yang sudah mendapatkan analisa dampak lalulintas dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia.
Khaerul juga menambahkan, jika perhitungan awal Bank Sultra akan menggunakan lima lantai untuk operasional dan hitungan itu dinilai lebih optimal jika dibandingkan dengan kantor yang saat ini.
"Namun tidak menutup kemungkinan jika ada penambahan mereka akan menggunakan lebih dari lima lantai, dan sisanya enam lantai ke atas kita akan persewakan," ujarnya.
Untuk diketahui, awal pemancangan pembangunan Bank Sultra Tower yang berada di antara dua jalan Abdullah Silondae dan Jalan malik Raya resmi dilakukan ubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam pada awal Februari 2017.