Kendari (ANTARA) - Arus penumpang kapal PT Pelni dari dan ke pelabuhan Murhum Baubau, Sulawesi Tenggara dalam sepekan periode angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 tidak terjadi lonjakan yang signifikan.
Kepala PT Pelni Cabang Baubau, Roni Abdullah, di Baubau, Rabu, menyebutkan, arus penumpang kapal PT Pelni sejak 18-24 Desember 2024 masih terpantau normal. Pihaknya mencatat di periode itu jumlah penumpang turun sebanyak 4.942 orang dan penumpang berangkat berjumlah 4.840 orang.
"Jadi cuman beda 100-an saja antara naik dan turun. Dan periode Nataru ini dari 18 Desember 2024 sampai 8 Januari 2025" ujar mantan Kacab Kumai, Kalteng ini.
Dalam sepekan masa angkutan Nataru ini, menurut dia, puncak arus penumpang pada Sabtu lalu (21/12) karena ada empat kapal yang masuk ke Baubau, yakni KM Leuser, KM Tilongkabila, KM Sinabung dan KM Nggapulu.
Sebelum memasuki pergantian tahun, kata dia, masih ada sejumlah kapal yang akan masuk di Baubau seperti KM Ciremai, KM Tidar tujuan Maumere dan KM Dobonsolo ke Ambon pada 26 Desember namun kondisi saat ini penumpang belum signifikan.
Bahkan, lanjut dia, sampai 31 Desember masih ada kapal sandar di Baubau.
Sedangkan pada arus balik libur natal dan tahun baru ini, kata Roni, diprediksi pada awal Januari yang kebetulan masih masa libur anak sekolah.
"Jadi nanti kita lihat Januari, paling 3 sampai 5 Januari 2025 karena ada kapal yang masuk Baubau," ujarnya.
Ia juga menyebutkan arus penumpang kapal PT Pelni di pelabuhan Baubau berjalan lancar.