Kendari, Antara Sultra - Harga sejumlah ikan segar di pasar tradisional Andonouhu, Kota Kendari, Sultra, kembali normal, setelah sebelumnya sempat mengalami kenaikan menjelang Lebaran 2017.
Pantauan Pasar Andonouho Kota Kendari, Jumat, menyebutkan, harga ikan segar jenis `botoboto` yang sebelumnya mencapai Rp60.000-Rp70.000 per kilogram kini turun menjadi Rp40.000 per kilogram.
Kemudian, harga ikan jenis `layang` yang sempat menyentuh harga Rp40.000 bahkan Rp50.000 per kilogramnya, kembali turun menjadi Rp20.000 per kilogram.
Sedangkan ikan teri kembali dijual seharga Rp20.000 per kilogram setelah sebelumnya mencapai Rp30.000-Rp35.000 per kilogram.
Wa Ode Ochi, seorang pembeli mengaku lega dengan turunnya harga beberapa jenis ikan di pasar tradisional. "Saya membeli ikan layang dengan harga Rp20.000 per kilogram, sedangkan menjelang Lebaran harganya mencapai Rp40 ribu per kilogram," katanya.
Ia mengakui berbelanja ikan setelah mendapat informasi kalau harga ikan kembali normal. "Saya mencoba berbelanja ikan di pasar ternyata benar bahwa harga ikan mulai turun," katanya.
Daeng Hasan, salah seorang penjual ikan di Pasar Andonouhu mengatakan, turunnya harga beberapa jenis ikan tersebut karena dirinya memnbeli ikan dari nelayan juga dengan harga yang murah.
Menurut dia, harga ikan di tingkat nelayan sebelumnya mencapai Rp2 juta hingga Rp2,2 juta per gabus, tetapi sekarang ini turun antara Rp900.000 hingga Rp1,5 juta per satu gabus.
"Nelayan menurunkan harga ikan yang mereka jual karena hasil tangkapan ikan mereka sekarang ini cukup banyak," katanya. ***3***
(U.H015/B/A029/A029) 07-07-2017 19:02:51
