Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), mengajak warga di kota itu untuk terus meningkatkan sikap toleransi dan kerukunan antarumat beragama yang telah terbina dan terjaga selama ini.
Kepala Badan Kesbang Kendari, Ridwansyah Taridala, di Kendari, Selasa, mengatakan Kota Kendari sudah lama memberikan nuansa kehidupan toleransi.
"Salah satu contohnya ada mesjid dan gereja yang berdiri hanya dibatasi tembok yang terdapat di Kelurahan Kandai Kecamatan Kendari," kata Ridwansyah.
Ia mengaku, senantiasa memberikan penguatan wawasan kebangsaan tentang toleransi antarumat beragama di daerah itu untuk menumbuhkan semangat kebangsaan dan kebhinekaan serta berjuang dan bergotong royong mewujudkan Indonesia bersatu.
"Sebagai warga negara Indonesia harus dan wajib hukumnya memahami tentang sejarah dan idiologi bangsa, terutama landasan dasar negara UUD 1945 dan Pancasila," katanya.
Menurut Ridwanayah, sebagai bangsa Indonesia jangan sampai melupakan Bhineka Tunggal Ika dan Pancasila karena itu adalah dasar negara bangsa Indonesia.
"Kita ini satu Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, ras, agama, bahasa karena dengan perbedaan itu akan menjadikan kita sebagai bangsa yang kuat," ujar mantan Kasatpol PP Kendari itu.