Kendari (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar pemeriksaan dan pengobatan gratis untuk warga Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79.
Kepala Polda Sultra Irjen Pol Didik Agung Widjanarko saat ditemui di Kendari, Senin, mengatakan pelaksanaan yang dipusatkan di kawasan Eks MTQ Kendari itu bertujuan memberikan pelayanan kesehatan yang merupakan wujud kepedulian Polri, khususnya Polda Sultra, terhadap kesehatan masyarakat.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin menghadirkan Polri yang semakin dekat dengan masyarakat, sekaligus membantu mereka mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang mudah dan gratis," kata Didik Agung.
Dia menyebutkan dalam kegiatan itu terdapat berbagai jenis layanan kesehatan yang disediakan. Beberapa di antaranya pengobatan umum, pemeriksaan, dan pengobatan gigi dan mulut, khitanan massal, pelayanan keluarga berencana (KB), pemeriksaan stunting, serta pembagian bantuan sosial kepada masyarakat yang hadir di lokasi kegiatan.
Didik Agung menyampaikan kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Polri dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat sekaligus mempererat sinergi antara Polri dan masyarakat.

"Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata dan menjadi bagian dari upaya bersama dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Ia menjelaskan selain pelayanan kesehatan, kegiatan ini juga menjadi wadah silaturahmi antara jajaran Polda Sultra dan masyarakat.
Ia juga mengungkapkan apresiasi kepada seluruh tenaga medis, panitia pelaksana, serta seluruh elemen masyarakat yang turut menyukseskan kegiatan bakti kesehatan ini.
"Tanpa dukungan semua pihak, kegiatan sosial seperti ini tidak akan berjalan maksimal," ucap Didik Agung.
Dia menambahkan dengan semangat Hari Bhayangkara ke-79, Polda Sultra berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
"Melalui kegiatan-kegiatan sosial seperti bakti kesehatan, Polri berharap dapat semakin dipercaya dan dicintai oleh masyarakat, serta terus berkontribusi dalam membangun bangsa yang sehat, kuat, dan berdaya saing," katanya.*