Kendari (ANTARA) - Kehadiran Timnas U23 Indonesia pada ajang Piala Asia 2024, menggugah hampir seluruh masyarakat tanah air untuk turut menyaksikan laga semifinal melawan Uzbekistan, di Stadion Abdullah ibn Khalifa, Doha, Qatar pada Senin malam. Walaupun akhirnya kekalahan memberikan rasa sedih, namun dukungan moril tetap mengalir bagi para Timnas U23 Indonesia, termasuk dari Sekretaris Daerah Provinsi Sultra, Asrun Lio di Kendari, Selasa.
Bagi Sekda Sultra ini, Timnas U23 Indonesia 2024 tetap hebat, sebab melalui asuhan pelatih Shin Tae-yong, Indonesia seolah bisa terbangun dari tidur panjangnya, sejak terakhir mengikuti Piala Asia pada 2007 lalu.
Tidak hanya itu, bagi pria berlatar akademisi yang hobi olahraga ini, mencatat sejumlah kehebatan Timnas U23 Indonesia saat menghadapi Uzbekistan, diantaranya mampu membobol gawang lawan pada menit ke 61, meskipun pada akhirnya wasit menganulir gol tersebut, sebab melalui tayangan Video Assistant Referee (VAR), Ramadhan Sananta nomor punggung 9, berada dalam posisi offside.
“Bagi saya, Timnas U23 Indonesia tetap hebat, sebab walaupun tidak pernah muncul lagi pada ajang ini sejak 2007, namun sekali muncul langsung menembus semifinal, yang sebelumnya seolah-olah hanya menjadi penggembira saja dalam ajang Piala Asia,” tutur akademisi asal Moronene Bombana ini.
Menurut Sekda Sultra ini, kehebatan lain yang dimiliki oleh Timnas U23 Indonesia sepanjang Piala Asia U23 Tahun 2024 ini, mampu menahan Uzbekistan agar tidak mencetak gol pada paruh pertama, bahkan sebaliknya mampu dilakukan oleh Timnas Indonesia untuk membobol gawang lawan.
“Kalau kita melihat pertandingan semalam dari balik layar, para pemain-pemain Timnas kita telah berjuang dengan baik. Bahkan sekalipun dengan jumlah pemain sebanyak 10 orang, sebab sang Kapten Rizky Ridho mendapat kartu merah, namun Timnas mampu bertahan dengan kondisi fisik yang terlihat sanga-sangat melelahkan. Belum lagi adanya anulir terhadap gol Indonesia yang tidak diakui, sehingga menurut saya, ini memberikan dampak psikologis bagi para pemain-pemain kita,” ucapnya.
Sekda pun berharap, melalui pengalaman melawan Uzbekistan, Timnas U23 Indonesia dapat kembali menguasai permainannya layaknya saat melawan Korea Selatan termasuk menumbangkan Australia, untuk tampil pada laga penentuan menghadapi Timnas Irak U-23, Kamis (2/5/2024) malam.
“Melalui ajang ini juga, kita patut berbangga karena Timnas U23 Indonesia bisa menjadi satu-satunya dari Asia Tenggara yang maju ke semifinal Piala Asia U-23 tahun 2024 dan tak gentar menghadapi Uzbekistan. Semoga ini menjadi awal yang baik bagi dunia sepak bola Indonesia untuk terus bangkit dan melesat. Aamiin,” harapnya.