Kendari (ANTARA) - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebut sebanyak 2.114 orang calon haji asal Bumi Anoa akan dibagi dalam lima kloter untuk pemberangkatan melalui embarkasi Makassar.
Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggara Haji Kanwil Kemenag Sultra Marni saat ditemui di Kendari, Selasa, mengatakan bahwa 2.114 calon haji yang masuk dalam lima kloter tersebut rencananya akan melakukan pemberangkatan dari Provinsi Sultra pada 30 Mei 2024 mendatang.
“Lima kloter tersebut yakni kloter 28, 29, 31, 33, dan 35, di mana setiap kloter terdiri atas 450 jemaah haji,” kata Marni.
Dia menyebutkan bahwa untuk kloter 25, para calon haji asal Sultra itu akan digabung dengan jamaah calon haji asal Provinsi Sulsel, yakni 334 orang jamaah asal Sultra dan 111 jamaah asal Sulsel.
“Untuk kloter 28 akan berangkat dari Kendari pada 30 Mei 2024, sedangkan dari Embarkasi Makassar pada 31 Mei 2024 , pukul 07.00 WITA,” ujar Marni.
Ia juga mengungkapkan bahwa untuk para calon jamaah haji tahun 2024 ini didominasi dari dua daerah, yaitu Kota Kendari dan Kabupaten Kolaka.
"Paling banyak itu berasal dari Kendari dan Kolaka," kata Marni.
Marni juga menyampaikan bahwa kedua kabupaten dan kota tersebut masing-masing satu kloter. Bahkan, untuk Kota Kendari mencapai 500 anggota jamaah, sehingga 50 orang lainnya terpisah keberangkatannya dari jemaah warga Kendari.
“Untuk kloter 28 yang berangkat awal ini, kemungkinan adalah jemaah asal Kota Kendari semuanya,” sebutnya.
Ia juga berpesan kepada seluruh jamaah haji yang akan berangkat pada tahun ini untuk selalu menjaga kesehatan dengan baik agar bisa menjalankan ibadah tanpa ada kendala.