Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) Budiman Setiawan mengatakan atlet dayung Merah Putih bakal kembali menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) sepekan setelah SEA Games Hanoi, Vietnam.
"Atlet akan beristirahat selama satu pekan, setelah itu kembali berlatih untuk mempersiapkan diri menghadapi sejumlah ajang besar," kata Budiman kepada pewarta setiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa.
Budiman mengatakan tantangan lebih besar akan dihadapi atlet Merah Putih. Terdekat mereka akan bersaing pada World Rowing Championships 2022 atau Kejuaraan Dunia Rowing di Racice, Republik Ceko pada 18-25 September.
"Kami semua akan lebih dulu mengevaluasi kekurangan yang harus diperbaiki dan strategi apa saja yang akan diterapkan untuk ajang-ajang berikutnya," ujar Budiman menambahkan.
Selain Kejuaraan Dunia Rowing, lanjut Budiman, atlet Indonesia juga bakal mempersiapkan diri untuk menghadapi Asian Games Hangzhou, China 2022 dan juga kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Menurutnya, SEA Games dan dua ajang yang disebutkan di atas memiliki perbedaan. "Contohnya pada SEA Games ini kami berusaha mengambil sebaran medali sebanyak-banyaknya. Tetapi untuk Asian Games tentunya akan fokus pada nomor-nomor tertentu," kata Budiman.
Dia mengatakan pelatnas akan tetap berlangsung di Jatiluhur, Purwakarta dan Pangalengan, Bandung. Selain itu juga atlet akan kembali berlatih di Eropa seperti yang dilakukan saat persiapan SEA Games Vietnam.
"Kemungkinan rowing di Belanda atau Belgia, sementara kayak/canoe di Bulgaria. Tahun depan juga akan ada banyak event yang kami hadapi," kata Budiman.
Untuk diketahui, cabang olahraga menjadi lumbung medali bagi Kontingen Indonesia di SEA Games Vietnam. Tim rowing membawa pulang delapan medali emas dan enam perak. Sementara kayak/canoe meraih enam emas, delapan perak, dan tiga perunggu.
"Pencapaian ini tak lepas dari kerja keras atlet, pelatih, serta dukungan pemangku kepentingan olahraga lainnya sehingga kita bisa terus berlatih secara berkesinambungan," kata Budiman.