Kendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyampaikan total pasien sembuh dari virus corona di daerah itu menjadi 6.504 orang per 22 Desember 2020.
Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Selasa malam, mengatakan hari ini penambahan pasien yang dinyatakan sembuh lebih banyak dari pasien positif baru.
"Total pasien sembuh hari ini 85 orang dengan rincian masing-masing dua orang dari Kabupaten Buton Selatan, Buton Tengah dan Konawe Selatan. Kemudian 12 orang dari Konawe Utara, Kota Kendari 48 orang dan Baubau 19 orang," kata Rabiul.
Sementara itu, penambahan kasus positif baru hari ini tercatat 59 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 menjadi 7.602 orang, dari hari sebelumnya tercatat 7.543 orang.
"Kasus positif baru hari ini masing-masing dua orang dari Kabupaten Kolaka, Buton, Buton Utara. Kemudian Wakatobi dan Konawe Selatan masing-masing tiga orang, Kolaka Timur lima orang, Kolaka Utara 17 orang, Kota Kendari 14 orang, dan Baubau 11 orang," tutur Rabiul.
Ia menyampaikan untuk data pasien COVID-19 yang meninggal di Sulawesi Tenggara juga ada penambahan tiga orang, masing-masing satu orang dari Kabupaten Buton, Kolaka Timur dan Kota Baubau, total pasien meninggal menjadi 127 orang.
Rabiul mengingatkan penyebaran pandemi COVID-19 di provinsi itu masih terjadi, sehingga ia meminta kepada seluruh masyarakat agar miliki kesadaran tinggi dalam menerapkan protokol kesehatan, utamanya menerapkan 3M, memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.
"Kita harus gencar melakukan sosialisasi, edukasi pencegahan maupun deteksi dini terhadap pandemi COVID-19 ini. Selalu memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan ketika menjalani aktivitas produktif, sehingga bisa menekan angka kasus kita," pungkas pria yang akrab disapa Dokter Wayong.