Kendari (ANTARA) - Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Halu Oleo Kendari, Sulawesi Tenggara,, berhasil mempertahankan predikat Sertifikat ISO 9001:2015 setelah mengikuti penilaian pada Rabu (17/6).
Faperta UHO tersebut mendapatkan sertifikat ini pertama kali pada 15 Maret 2019.
Koordinator ISO Faperta UHO, Dr Nini Mila Rahni, di Kendari, Kamis, mengatakan penilaian terhadap kualitas sistem manajemen mutu organisasi pendidikan dilakukan secara periodik oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). Entitas lembaga yang terstandarisasi secara internasional, akan mendapatkan Sertifikat ISO 9001:2015 yang dievaluasi setiap tahun.
"Bagian yang diaudit meliputi seluruh manajemen layanan baik di tingkat fakultas maupun jurusan," kata Dr Nini Mila Rahni.
Ruang lingkup sertifikasi itu, kata dia, meliputi manajemen fakultas yang terdiri atas empat layanan yakni Subbag Akademik, Subbag Kepegawaian dan Keuangan, Subbag Umum dan Prasarana Pendidikan, serta Subbag Kemahasiswaan dan Alumni.
"Ditambah lima jurusan, yaitu Agribisnis, Agroteknologi, Ilmu Tanah, Proteksi Tanaman, serta Penyuluhan Pertanian," katanya.
Surveilen dilaksanakan oleh Sakti Indonesia Sertifikasi sebagai perwakilan Komite Akreditasi Nasional (KAN), dengan Lead Auditor Wasis Swo Leksono dan anggota auditor Imam Makrup.
"Surveilen berlangsung dari jam 10.00 Wita hingga jam 17.00 Wita secara daring menggunakan fasilitas video conference," ujar Nini.
Kegiatan audit berjalan lancar dengan hasil temuan ketidaksesuaian yang bersifat minor. Artinya, secara umum, sistem manajemen Faperta UHO mampu menjaga standar mutunya sesuai ISO 9001:2015 selama satu tahun terakhir dan berhak mempertahankan sertifikat tersebut hingga waktu surveilen berikutnya.
Dekan Fakultas Pertanian UHO yang baru saja dilantik, Prof Marsuki Iswandi, sebagai "top leader" yang turut diaudit pada surveilen ini, mengemukakan bahwa keberhasilan Faperta UHO dalam mempertahankan sertifikat ISO ini tidak lepas dari dukungan Rektor UHO, kerja sama tim ISO dan seluruh civitas akademika di Fakultas Pertanian UHO.
"Tim auditor terutama menekankan pada pentingnya perencanaan, penyusunan strategi, pengawasan, dan evaluasi dalam hal memastikan mutu Fakultas Petanian UHO terjaga di masa Pandemi COVID-19," ungkapnya.
Untuk itu, kata dia, Fakultas Pertanian UHO diharapkan memiliki suatu set Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dapat digunakan sebagai panduan dalam menjalankan kegiatan pembelajaran selama masa pandemi COVID-19 ini.