Baubau (ANTARA) - Puluhan kaum ibu dari Dhama Wanita Persatuan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II-A Baubau, Sulawesi Tenggara membagi-bagikan seikitnya 100 paket sembako dan masker gratis kepada kaum rentan terhadap dampak ekonomi COVID-19.
Kegiatan peduli kasih tersebut berlangsung di perempatan "traffic-light" dan sepanjang jalan tempat mangkal para tukang becak, gerobak dan pemulung.
Ketua Dharma Wanita Persatuan Lapas Kelas IIA Baubau Lidya Arlini Makodompit, Senin mengatakan kegiatan sosial tersebut dalam rangka Hari Bhakti ke-56 pemasyarakatan tahun 2020 yang diwujudkan dalam bentuk kegiatan peduli tragedi COVID-19 khusus bagi kaum dhuafa yang membutuhkan uluran tangan.
"Sumbernya dari dana ibu-ibu dan kami bagikan beras, minyak goreng, mie instan dan masker," ujaranya.
Kepada masyarakat, Lidya berpesan sesuai anjuran pemerintah agar tetap di rumah, kurangi aktivitas di luar, tidak berkerumun dan selalu menjaga kesahatan.
"Insya Allah kegiatan bakti sosial seperti ini akan terus berlanjut untuk mereka yang membutuhkan," pintahnya.
Salah satu pemulung penerima bantuan Umi (45) menuturkan terimaksihnya kepada kelompok masyarakat yang masih mau peduli terhadap penderitaan mereka.
"Terima kasih banyak, Alhamdulillah kami bisa makan lagi hari ini," ucapnya.
Selama melaksanakan altifitasnya sebagai pemulung, ibu lima anak tersebut mengaku belum tersentuh bantuan pemerintah, padahal kondisinya cukup memprihatinkan karena telah lama ditinggal pergi suami.
