Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) menggandeng sejumlah provider transportasi online untuk menerapkan belanja secara online bagi masyarakat di beberapa pasar tradisional dalam wilayah Kota Kendari.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir di Kedendari, Kamis mengatakan penerapan belanja online dengan menggandeng provider jasa transportasi itu agar masyarakat tetap di rumah, terutama kaum ibu tidak perlu lagi harus keluar rumah, hanya untuk membeli kebutuhan pokok ke pasar.
"Program ini juga dimaksudkan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat baik pembeli maupun penjual di pasar tradisional agar lebih melek di era digitalisasi saat ini," ujaranya.
Selain itu, untuk membantu para pengemudi ojek online atau ojol dari kesulitan masa pandemi COVID-19 yang sepi orderan sejak virus corona mewabah di seluruh daerah.
Salah seorang perwakilan ojek online di Kendari, Randy mengungkapkan, dengan kerja sama provider ini memberi kemudahan warga kota untuk tidak perlu lagi harus bersusah payah untuk keluar dalam mencari kebutuhan, tetapi cukup mengontak pelanggan yang sudah masuk dalam aplikasi itu.
"Jadi pedagang tradisional kita di pasar-pasar itu bisa terlayani, jadi kita sudah kerja sama perusahaan daerah pasar kota Kendari. Untuk prosedurnya itu seperti biasa, jadi di media sosial kami akan ada nomor telepon pedagang, jadi pembeli bisa menghubungi terlebih dahulu pedagang," ujarnya.
Ia mengatakan, pelanggan ridak perlu lagi datang ke pasar tinggal download aplikasi gojek dan di situ bisa langsung membeli lewat aplikasi.
Adapun sejumlah pasar tradisional yang melayani belanja online di Kota Kendari diantaranya pasar sentral kota, pasar basah Mandonga, pasar sentral Wuawua dan pasar sentral Baruga.
Berita Terkait
Menko Hadi Tjahjanto: Membuka peluang usaha dapat kurangi aktivitas judol
Selasa, 17 Desember 2024 4:31
Kejati DKI kawal kasus judol libatkan pegawai Komdigi hingga tuntas
Kamis, 12 Desember 2024 22:25
Menteri UMKM tegaskan lagi ojek online berhak mendapatkan BBM bersubsidi
Jumat, 6 Desember 2024 14:26
Kemkomdigi RI tindak 49.239 konten judol libatkan akun Instagram populer
Rabu, 4 Desember 2024 12:42
Bank Indonesia: Judi online berdampak pada penurunan simpanan nasabah
Selasa, 3 Desember 2024 16:42
Menkomdigi minta operator berperan awasi transfer pulsa untuk cegah praktik judi online
Selasa, 3 Desember 2024 14:37
Kemkomdigi dan PPATK bertemu membahas pencegahan judi online
Selasa, 3 Desember 2024 12:39
Kemenpora usulkan remaja korban judi "online" direhabilitasi
Senin, 2 Desember 2024 9:15