Kendari (ANTARA) - Wali Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sulkarnain Kadir, meninjau langsung lokasi banjir yang berada di Perkampungan Sungai Wanggu Kelurahan Lepo-Lepo Kecamatan Baruga Kota Kendari, Senin.
Sulkarnain ketika tiba di lokasi, langsung mengunjungi warga di tenda-tenda darurat yang dibangun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari, Dinsos Sultra, Basarnas, dan Polda Sultra.
Beliau bersama dengan Kepala BPBD, Lurah Lepolepo, Camat Baruga, dan relawan mengecek kondisi terkini warga korban banjir yang masih berada di tenda pengungsian.
Sebagian warga sudah kembali ke rumah mereka, karena air yang rempat merendam rumah warga di bantaran Sungai Wanggu tersebut sudah surut.
Sulkarnain mengatakan, kunjungan ini untuk melihat kondisi lokasi ini, bertemu warga korban banjir serta membicarakan terkait solusi yang akan dilakukan oleh pemerintah.
"Tentunya sebagai pemeirntah dan pribadi kita prihatin dengan kondisi ini, pemerintah telah mengambil langkah yang akan dilakukan," katanya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, hujan yang terus mengguyur Kota Kendari beberapa waktu ini mengakibatkan Sungai Wanggu meluap dan merendam pemukiman warga.
Sekitar 200 Kepala Keluarga (KK) terpaksa diungsikan ke tempat lebih tinggi atau tenda pengungsian akibat bencana banjir tersebut.