Kendari (Antara) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, mengajak warga mewaspadai beberapa titik rawan banjir di kota itu.
Kepala BPBD Kendari, Suhardin, di Kendari, Sabtu, mengatakan setiap kecamatan di Kendari memiliki titik yang kerap terjadi banjir.
"Warga pasti sudah mengetahui dimana titik-titik rawan banjir itu sehingga harus waspada pada musim hujan saat ini," katanya.
Lokasi atau titik yang terparah terjadi banjir terdapat di Kecamatan Baruga yakni di Kelurahan Lepo-lepo yang berdekatan dengan bantaran sungai wanggu.
"Sehingga saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi maka daerah bantaran Sungai Wanggu jadi perhatian utama," katanya.
Selain banjir, Suhardin juga mengingatkan warga untuk mewaspadai beberapa titik rawan longsor di kota yang kerap terjadi ketika musim hujan.
"Tanah longsor ini pernah membawa korban jiwa saat terjadi tahun lalu. Sehingga hal ini juga harus menjadi perhatian bagi warga," katanya.
Lokasi atau titik rawan longsor kata dia, terdapat di Kecamatan Mandonga dan Kecamatan Kendari Barat.