Kolaka (Antara News) - Ratusan penumpang pengguna jasa transportasi laut mulai memadati pelabuhan penyeberangan feri Bajoe-Kolaka mulai Sabtu pagi hingga malam hari.
Kepala ASDP Kolaka, Mursalim yang ditemui mengatakan meskipun puncak arus mudik diprediksi pada H-3 namun jumlah penumpang kapal feri saat ini mulai membludak.
"Kalau menurut prediksi kita puncak arus mudik di pelabuhan feri sama seperti tahun lalu sekitar H-3 namun saat ini sudah mulai nampak," katanya.
Menurutnya jumlah penumpang yang akan melakukan penyeberangan sekitar 647 orang dengan menggunakan tiga kapal feri tujuan Bajoe Sulawesi Selatan.
Itupun, kata dia,masih ada penumpang yang masih menunggu loket penjualan tiket yang sudah ditutup karena kapasitas muatan kapal yang dibatasi oleh syahbandar.
"Penumpang yang sudah memiliki tiket saat ini biar 400 orang terpaksa kita menutup sementara loket penjualan tiket mengingat kapasitas penumpang kapal feri yang dibatasi," ungkapnya.
Mursalim juga menjelaskan sejak dua hari lalu pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan otoritas pengawas pelabuhan yang mengatur jadwal perjalanan kapal feri untuk menambah trip mengingat banyaknya jumlah penumpang.
"Untuk mengantisipasi itu ada dua kapal yang harus pulang pergi dari Bajoe-Kolaka mengingat banyaknya jumlah penumpang," jelasnya.
Sementara jadwal kapal feri normalnya lanjut Mursalim berangkat pertama pada pukul 10.00 WITA dan pemberangkatan kedua pada pukul 17.00 WITA serta pukul 20.00 WITA.
Pihaknya berharap dengan adanya pembatasan jumlah penumpang ini yang hanya berkisar 200 penumpang dalam satu kali pemberangkatan,masyarakat pengguna jasa angkutan laut bisa bersabar. "Kami juga tidak mau terlalu banyak melakukan penjualan tiket karena tidak semua penumpang bisa diangkut karena pembatasan penumpang," ujar Mursalim.