Kendari (Antara News) - Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam bersama Wakil Gubernur Sultra HM Saleh Lasata menitipkan tujuh impian rakyat daerah itu kepada Presiden RI melalui Panitia Pusat Ekspedisi Kapsul Waktu 2015-2085.
"Tujuh impian ini diharapkan menjadi impian sekjaligus harapan bagi para generasi mendatang yang nantinya menjadi estafet penerus bangsa di masa 70 tahun mendatang," kata gubernur usai membacakan tujuh poin di Kendari, Minggu.
Ketujuh poin itu adalah Sulawesi Tenggara sebagai masa depan Bangsa Indonesia. Kemudian hal lainnya adalah harapan masyarakat Sultra menjadi daerah sentra industri otomotif dan kedirgantaraan.
Selanjutnya, Sultra ke depan agar pemasangan mikro chip kepada penyelenggara negara dan penegak hukum serta "stakeholder" terkait yang bisa mendeteksi dini dan mencegah perbuatan korupsi, kolusi dan nepotisme.
Di samping itu premanisme serta bebas narkoba dan berbagai tindakan tercelah, penegakan hukum haruslah berkeadilan tidak tajam ke bawah tumpul ke atas, dan tidak ada politisasi dan kriminalitasi dalam hukum.
Terakhir adalah Sultra siap akan menjadi tuan rumah penyelenggara piala dunia sepak bola dan kejuaran Formula One (F1).
Dari tujuh poin yang menjadi impian dan harapan Sultra, poin yang ketujuh mendapat aplausan dari seluruh undangan khususnya para pelajar yang diundang untuk mendegarkan langsung impian kepada generasi muda.
"Semoga anak-anakku sekalian yang saat ini masih duduk dibangku SLTP dan SLTA, mungkin masih bisa menyaksikan harapan yang kita titip untuk impian pada 70 tahun mendatang," ujar Nur Alam.
Ia mengatakan bahwa waktu 70 tahun itu tak lama, mudah-mudahan apa yang kita harapkan ini bisa terealisasi 70 tahun ke depan.
"Kalau kita sekarang ini mungkin sudah tidak ada (alias sudah meninggal dunia-red). Dan yang akan melanjutkan harapan dan impian itu tentu adik-adik yang sekarang inilah, makanya belajar, belajar dan belajarlah hingga dapat meraih impian Indonesia yang akan lebih baik," ujar gubernur.
Sebelumnya, Koordinator wilayah Pusat Ekspedisi Kapsul Waktu 2085, Niknur Rahman dalam laporannya menyebutkan, Kapsul Waktu 2015-2085 merupakan kegiatan yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo pada 22 September 2015 di Nangroe Aceh Darussalam.
Ekspedisi Kapsul Waktu ini akan keliling Indonesia mengumpulkan seluruh harapan dan impian yang ingin diraih masyarakat Indonesia dari setiap provinsi.
"Jadi kami berada di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara ini sudah menjadi provinsi yang ke 24 atau yang pertama di Sulawesi," ujarnya.
Setelah di Sulawesi Tenggara, akan melanjutkan ekspedisi ke Provinsi Sulawesi Selatan, namun melalui beberapa perjalanan kabupaten di Sultra yakni Kota Kendari, Konawe, Kolaka Timur dan Kolaka sebelum menyeberang ke Bajoe Kabupaten Bone, Sulsel.

