Kendari (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggandeng sebanyak 19 perusahaan untuk menggelar job fair atau busa kerja di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Kepala Disnakertrans Provinsi Sultra LM Ali Haswandy saat ditemui di Kendari, Rabu, mengatakan bahwa dalam bursa kerja tersebut menyediakan sebanyak 1.011 lowongan kerja bagi masyarakat di Bumi Anoa.
"Perusahaan yang menjadi peserta dalam job fair tersebut bergerak di berbagai sektor, seperti ritel, distribusi dan logistik, perbankan, hingga outsourcing. Kegiatannya akan digelar tiga hari sampai 20 Desembet 2024 nanti," kata Ali Haswandy.
Dia menyebutkan bahwa bursa kerja tersebut merupakan upaya dari Pemprov Sultra untuk menyikapi jumlah pemutusan hubungan kerja atau PHK yang tinggi.
“Kami akan menyiapkan fungsional pengantar kerja untuk membantu karyawan yang di-PHK dan berusaha menghubungi mereka agar bisa ikut dalam job fair ini,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra Asrun Lio mengungkapkan bahwa kegiatan kegiatan bursa kerja tersebut merupakan kesempatan bagi penyedia kerja maupun calon tenaga kerja.
“Keuntungan bagi perusahaan adalah mereka bisa langsung ketemu dengan calon pekerja. Begitu pun sebaliknya, sehingga bisa terjadi komunikasi dan tawar menawar,” ucap Asrun Lio.
Ia menyampaikan bahwa pihaknya mengimbau kepada seluruh perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Sulawesi Tenggara untuk lebih memprioritaskan tenaga kerja lokal.
“Perusahaan yang beroperasi di Sultra wajib menggunakan tenaga kerja lokal sebagai bentuk kontribusi mereka terhadap daerah ini,” sebut Asrun Lio.
Diketahui, bursa kerja yang digelar oleh Disnakertrans Provinsi Sultra tersebut merupakan kegiatan yang kali ketiganya, yang mana bursa kerja sebelumnya dilaksanakan di Kota Baubau dan Kota Kendari.
