Kendari (ANTARA) - Mobil dinas Camat Baito Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra) diteror oleh orang tak dikenal. Kaca mobil samping kiri bagian tengah terlihat pecah seperti bekas terkena sesuatu.
Camat Baito, Sudarsono, saat dikonfirmasi di Andoolo, Konsel, Senin mengatakan bahwa mobil lagi sementara jalan menuju rumah jabatan camat di kendarai oleh kerabatnya yaitu pj kepala desa Ahuangguluri Herwan Malengga.
"Kami sudah melapor ke pihak Polsek tentang kejadian ini, kita akan tunggu hasil pemeriksaan dari kepolisian," kata Sudarsono.
Ia mengatakan belum bisa menduga duga apa yang menyebabkan mobil saya sampai retak kacanya.
Herwan Malengga Pj Kades Ahuangguluri yang mengendarai mobil tersebut menyatakan bahwa mobil itu ia gunakan untuk pulang ke rumah.
"Saya pinjam mobil untuk pulang kerumah izin mau makan, tapi diperjalanan balik pas Sekolah Dasar 3 Baito yang berdekatan dengan rujab camat terdengar bunyi yang mengenai mobil", katanya.
Ia mengaku kemudian berhenti sekitar 10 meter dari kejadian untuk mengecek mobil, ternyata dia melihat mobil kaca bagian tengah sudah retak.
"Ketika saya melihat mobil kaca retak, langsung saya telepon pak camat", ungkap Herwan.
Kapolsek Baito IPDA Muh Idris mengatakan bahwa telah mendengar informasi tentang kejadian yang menimpa mobil dinas Camat Baito.
"Saya mendengar informasi kemudian turun ke lapangan dan mengecek, untuk lanjutannya menunggu tim dari Polres", katanya.
Ia juga mengatakan bahwa belum bisa berkomentar tentang kejadian ini.
"Kita tunggu dari Polres karena saya tidak bisa menyimpulkan, kita tunggu ahlinya", katanya.
Untuk diketahui bahwa Supriyani Guru SD Baito yang sedang mengalami kasus dugaan kekerasan pada anak didiknya selalu didampingi oleh Camat Baito karena selama penangguhan penahanan Supriyani berada di Rumah Camat Baito.