Kendari (ANTARA) - Bupati Konawe Selatan (Konsel) Surunuddin Dangga melantik secara resmi sebanyak 1.685 Satuan Perlindungan Masyarakat (Sat Linmas) di Auditorium Bupati Konsel untuk melakukan pengamanan pada saat hari H pemungutan suara pemilihan umum (Pemilu) 14 Februari 2024.
Bupati Konsel Surunuddin Dangga di Konsel, Kamis, nantinya para Sat Linmas yang baru saja dilantik itu akan mengamankan di 1.000 lokasi tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di wilayah setempat.
“Saya berharap Sat Linmas yang dikukuhkan pada hari ini dapat membantu penyelenggara untuk menyukseskan Pemilu pada 14 Februari 2024. Sat Linmas untuk mampu menempatkan diri dengan baik dan berkoordinasi dengan aparat TNI dan Polri serta penyelenggara Pemilu di TPS,” kata Surunuddin.
Dia mneyebutkan bahwa dalam proses perekrutan Sat Linmas tersebut, pihaknya telah melakukannya dengan membatasi usia para pendaftar untuk memastikan mereka yang akan menjaga TPS itu masih sehat dan bugar.
“Sat Linmas hadir di TPS diharapkan mampu bertugas bersama dengan aparat TNI – Polri dan penyelenggara setempat. Jangan sampai Sat Linmas yang menjadi biang masalah,” ujarnya.
Suruniddin juga menjelaskan bahwa peran Sat Linmas dalam pengamanan berlangsungnya proses Pemilu sangatlah penting. Untuk itu Sat Linmas akan diberikan juga jaminan kesehatan melalui BPJS-Kes.
“Bukan karena penyelenggara di TPS mendapat jaminan kesehatan melalui BPJS, lalu Sat Linmas ikutan. Tetapi itu juga bagian dari tugas dan kewajiban Pemerintah untuk memberikan jaminan kesehatan kepada seluruh Sat Linmas,” katanya.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Konsel Ivan Ardiansyah mengungkapkan bahwa pengukuhan Sat Linmas di Kabupaten Konsel dalam rangka untuk ikut menyukseskan penyelenggaraan pesta demokrasi tahun 2024 itu sebanyak 2.000 Sagt Linmas, mereka nanti akan ditugaskan sesuai dengan jumlah TPS dengan masing-masing TPS dua orang petugas Sat Linmas.
“Ada kekurangan 315 personil. Untuk kekurangan tersebut sebanyak 133 Satpol untuk disebar di 25 Kecamatan,” ujarnya.
