Kendari (ANTARA) - UPTD Museum dan Taman Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sulawesi Tenggara (Sultra) sosialisasi keberadaan dan fungsi museum pada salah satu SMA di Kabupaten Konawe Kepulauan dengan mengundang 100 pelajar sebagai peserta.
"Kegiatan sosialisasi di Langara, Ibukota Kabupaten Konawe Kepulauan, ini merupakan program yang kedua di tahun 2023 setelah sebelumnya pada awal Juni dilakukan di Kabupaten Bombana," kata Kabag Tata Usaha UPTD Museum dan Taman Budaya Dikbud Sultra Dr. W Syuhida, S.Pd., M.Pd saat di hubungi dari Kendari, Rabu.
Menurutnya, siswa yang ikut sosialisasi berasal dari beberapa SMU dan SMK di kabupaten itu. Ia berharap kegiatan itu menambah pengetahuan pelajar mengenai museum beserta programnya.
"Jadi tujuan utama dalam kegiatan sosialisasi museum ialah menyelamatkan warisan budaya yang dimiliki," ujarnya.
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung sehari itu dipimpin Kepala UPTD Museum Sultra Laudin, S.Sos., M.Hum sekaligus sebagai pemateri dan narasumber, kemudian Kepala KCD Konawe Kepulauan Herman, S.E dan Kepala SMA Negeri 1 Wawoni Nuradeni L, S.Sos.
Kepala UPTD Museum dan Taman Budaya Sultra Laudin mengatakan keterlibatan pelajar SMA/SMK di Konawe Kepulauan dalam sosialisasi untuk memahami keberadaan museum di Sultra dengan berbagai koleksi benda-benda bersejarah yang bisa dijadikan media pembelajaran bagi mereka.
Selain itu, lanjutnya, meningkatkan pemahaman guru dan pelajar tentang fungsi dan tugas museum, sehingga dapat disebarluaskan kepada peserta didik lainnya dan masyarakat secara luas, terutama di Kabupaten Konawe Kepulauan.