Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mencatat jumlah warga yang sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis penguat atau booster pertama di daerah tersebut saat ini mencapai 68.628 jiwa dari 302.499 target sasaran.
"Untuk penerima vaksinasi booster di Kota Kendari saat ini sudah sebanyak 68.628 orang dengan persentase 29,91 persen dari target sasaran kita," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Rabu.
Sementara itu, penerima vaksinasi dosis booster kedua baru mencapai 1.929 jiwa atau 0,84 persen dari target sasaran. Vaksinasi booster satu dan dua sudah diberikan kepada tenaga kesehatan, pelayan publik, lansia, dan masyarakat umum, sedangkan remaja baru diberikan dosis kedua atau lengkap.
Dia menyampaikan secara umum, penerima vaksinasi COVID-19 dosis pertama di daerah tersebut saat ini mencapai 282.965 orang dengan persentase 93,54 persen. Sedangkan cakupan vaksinasi dosis kedua atau lengkap mencapai 199.081 orang dengan persentase 65,81 persen dari target sasaran.
Dia merinci penerima vaksinasi COVID-19 per kategori di Kota Kendari di antaranya tenaga kesehatan 5.842 orang (140,74 persen) dosis pertama, 5.428 orang (130,76) dosis kedua, dan 4.312 orang (103,88) dosis penguat, serta 1.771 orang (42,66) booster kedua dari target 4.151 sasaran.
Kemudian, dosis pertama bagi petugas publik mencapai 53.022 orang atau 140,23 persen, dosis kedua 40.013 orang (105,83), dosis penguat 20.201 orang (53,43), penguat kedua 46 orang (0,12) dari target 37.810 sasaran.
Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.798 orang atau 57,5 persen, dosis kedua 7.970 orang (46,77), dosis penguat pertama 3.750 orang (22,01), dosis penguat kedua 96 orang (0,56) dari target 17.040 sasaran.
Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 153.934 orang atau 90,33 persen dan dosis kedua 106.440 orang (62,46) dan dosis penguat 40.307 orang (23,65), dosis penguat kedua 16 orang dari target 170.409 sasaran.
Vaksinasi bagi remaja mencapai 40.312 orang atau 112,8 persen dosis pertama dan 28.836 orang (80,69) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.
Kemudian vaksinasi COVID-19 usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.590 orang atau 52,45 persen dan dosis kedua 10.042 orang atau mencapai 26,88 persen dari target 37.352 sasaran.
Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan utamanya menggunakan masker, meski saat ini daerah tersebut nol kasus aktif COVID-9, apalagi wabah tersebut hingga saat ini belum sepenuhnya hilang.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Asrun Lio mengharapkan warga masyarakat tetap waspada meski pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) telah dicabut.
"Sultra tercatat sebagai salah satu daerah yang penanganan COVID-19 cukup baik di Indonesia. Olehnya itu kegiatan-kegiatan terkait penanggulangan terkait penanggulangan pencegahan COVID-19 tetap dilakukan," kata Asrun.