• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews sultra
Sabtu, 6 Desember 2025
Logo Small Mobile Antaranews sultra
Logo Small Fixed Antaranews sultra
  • Home
  • Seputar Sultra
      • Kota Kendari
      • Kota Baubau
      • Kab. Bombana
      • Kab. Buton
      • Kab. Buton Selatan
      • Kab. Buton Tengah
      • Kab. Buton Utara
      • Kab. Kolaka
      • Kab. Kolaka Timur
      • Kab. Kolaka Utara
      • Kab. Konawe
      • Kab. Konawe Kepulauan
      • Kab. Konawe Selatan
      • Kab. Konawe Utara
      • Kab. Muna
      • Kab. Muna Barat
      • Kab. Wakatobi
  • Hukum & Politik
    • ATR/BPN selamatkan aset tanah Rp23,3 triliun dari mafia tanah sepanjang 2025

      ATR/BPN selamatkan aset tanah Rp23,3 triliun dari mafia tanah sepanjang 2025

      11 jam lalu

      DPR dorong penguatan pengawasan dan transparansi data untuk berantas mafia tanah

      DPR dorong penguatan pengawasan dan transparansi data untuk berantas mafia tanah

      11 jam lalu

      Kementerian ATR/BPN tegaskan Pemegang HGU wajib jaga kelestarian lingkungan

      Kementerian ATR/BPN tegaskan Pemegang HGU wajib jaga kelestarian lingkungan

      11 jam lalu

      OJK: 1.460 kasus penipuan digital di Sultra rugikan masyarakat Rp21,8 miliar

      OJK: 1.460 kasus penipuan digital di Sultra rugikan masyarakat Rp21,8 miliar

      04 December 2025 20:52 Wib

      Polisi bekuk pria bawa 6,5 kg sabu di Kendari

      Polisi bekuk pria bawa 6,5 kg sabu di Kendari

      03 December 2025 11:05 Wib

  • Ekonomi
    • Rupiah pada Jumat  stagnan di Rp16.653 per dolar AS

      Rupiah pada Jumat stagnan di Rp16.653 per dolar AS

      12 jam lalu

      IHSG Jumat pagi dibuka menguat 12,14 poin

      IHSG Jumat pagi dibuka menguat 12,14 poin

      14 jam lalu

      Harga emas Antam Jumat ini naik, jadi Rp2,407 juta/gram

      Harga emas Antam Jumat ini naik, jadi Rp2,407 juta/gram

      14 jam lalu

      Harga emas UBS dan Galeri24 di Pegadaian kembali terkoreksi pada Jumat

      Harga emas UBS dan Galeri24 di Pegadaian kembali terkoreksi pada Jumat

      15 jam lalu

      PIHPS: Sejumlah harga pangan kompak merangkak naik

      PIHPS: Sejumlah harga pangan kompak merangkak naik

      15 jam lalu

  • Olahraga
    • Barcelona hancurkan Atletico Madrid 3-1 di Stadion Camp Nou

      Barcelona hancurkan Atletico Madrid 3-1 di Stadion Camp Nou

      03 December 2025 8:43 Wib

      Jadwal Liga Inggris: Peluang Arsenal sampai uji konsistensi Liverpool

      Jadwal Liga Inggris: Peluang Arsenal sampai uji konsistensi Liverpool

      02 December 2025 13:21 Wib

      Jadwal Liga Spanyol pekan ini : Barca vs Atletico dan Bilbao vs Madrid

      Jadwal Liga Spanyol pekan ini : Barca vs Atletico dan Bilbao vs Madrid

      02 December 2025 13:19 Wib

      PSG menang 5-3 atas Tottenham

      PSG menang 5-3 atas Tottenham

      27 November 2025 8:07 Wib

      Chelsea menang 3-0 atas 10 pemain Barcelona

      Chelsea menang 3-0 atas 10 pemain Barcelona

      26 November 2025 8:25 Wib

  • Budaya & Pariwisata
    • Kunjungan wisatawan nusantara ke Sultra capai 9,8 juta didominasi wisata kuliner

      Kunjungan wisatawan nusantara ke Sultra capai 9,8 juta didominasi wisata kuliner

      24 November 2025 14:00 Wib

      Lippo Plaza Kendari gelar Tjab Legende hadirkan 38 kuliner khas Nusantara

      Lippo Plaza Kendari gelar Tjab Legende hadirkan 38 kuliner khas Nusantara

      20 November 2025 11:25 Wib

      Wamenekraf dorong jaga pelestarian jamu sebagai identitas kuliner Indonesia

      Wamenekraf dorong jaga pelestarian jamu sebagai identitas kuliner Indonesia

      16 November 2025 13:35 Wib

      Sultra perkuat ketahanan pangan lewat Festival Gemarikan

      Sultra perkuat ketahanan pangan lewat Festival Gemarikan

      16 November 2025 9:16 Wib

      Sultra anggarkan Rp50 juta per rumah untuk kampung nelayan

      Sultra anggarkan Rp50 juta per rumah untuk kampung nelayan

      07 November 2025 16:52 Wib

  • Humaniora
    • PLN pasang SuperSun dukung pembelajaran siswa daerah 3T di Kolaka

      PLN pasang SuperSun dukung pembelajaran siswa daerah 3T di Kolaka

      41 menit lalu

      PT Vale perkuat Poliwako jadi pusat unggulan vokasi guna dukung hilirisasi

      PT Vale perkuat Poliwako jadi pusat unggulan vokasi guna dukung hilirisasi

      4 jam lalu

      Kemenhaj Sultra tetapkan 2.063 kuota haji pada 2026

      Kemenhaj Sultra tetapkan 2.063 kuota haji pada 2026

      04 December 2025 20:50 Wib

      Penerapan PLTS dukung pembelajaran digitalisasi sekolah di wilayah 3T Sultra

      Penerapan PLTS dukung pembelajaran digitalisasi sekolah di wilayah 3T Sultra

      04 December 2025 17:05 Wib

      PT Vale sosialisasikan prilaku hidup sehat ke masyarakat di Kolaka

      PT Vale sosialisasikan prilaku hidup sehat ke masyarakat di Kolaka

      04 December 2025 12:10 Wib

  • Opini
    • Mewujudkan wisata aman bencana di Pantai Nambo, komitmen nyata untuk keselamatan publik

      Mewujudkan wisata aman bencana di Pantai Nambo, komitmen nyata untuk keselamatan publik

      27 October 2025 11:10 Wib

      Wagub beri motivasi dua pemuda Sultra yang wakili Indonesia turnamen mancing di Turki

      Wagub beri motivasi dua pemuda Sultra yang wakili Indonesia turnamen mancing di Turki

      18 October 2025 18:39 Wib

      Langkah nyata Indonesia untuk Gaza: Prabowo hadiri KTT Internasional di Kairo

      Langkah nyata Indonesia untuk Gaza: Prabowo hadiri KTT Internasional di Kairo

      13 October 2025 10:04 Wib

      MitigasiUrban Heat Island: Menyelamatkan  kota-kota di Sultra lewat tata ruang dan ruang hijau

      MitigasiUrban Heat Island: Menyelamatkan kota-kota di Sultra lewat tata ruang dan ruang hijau

      06 October 2025 13:12 Wib

      Dari laut untuk bangsa: Membuka harta karun maritim Indonesia

      Dari laut untuk bangsa: Membuka harta karun maritim Indonesia

      01 October 2025 13:05 Wib

  • Video
    • Bea Cukai Kendari asistensi 26 UMKM di Sultra untuk lakukan ekspor

      Bea Cukai Kendari asistensi 26 UMKM di Sultra untuk lakukan ekspor

      Baznas salurkan bantuan modal bagi 110 pelaku UMKM di Kota Kendari

      Baznas salurkan bantuan modal bagi 110 pelaku UMKM di Kota Kendari

      Cegah korupsi, Pemkot Kendari luncurkan aplikasi Pengaduan Lapor APIP

      Cegah korupsi, Pemkot Kendari luncurkan aplikasi Pengaduan Lapor APIP

      1.460 penipuan keuangan terjadi di Sultra, kerugian capai 21 miliar

      1.460 penipuan keuangan terjadi di Sultra, kerugian capai 21 miliar

      Amankan 6,58 Kg sabu, Polda Sultra ringkus kurir & pengedar narkotika

      Amankan 6,58 Kg sabu, Polda Sultra ringkus kurir & pengedar narkotika

  • Foto
    • Pemerataan Infrastruktur guna dukung ekosistem kendaraan listrik di Sultra

      Pemerataan Infrastruktur guna dukung ekosistem kendaraan listrik di Sultra

      Penerapan PLTS dukung pembelajaran digitalisasi sekolah di wilayah 3T Sultra

      Penerapan PLTS dukung pembelajaran digitalisasi sekolah di wilayah 3T Sultra

      Tes urine ASN cegah penyalahgunaan narkoba

      Tes urine ASN cegah penyalahgunaan narkoba

      Program Light Up The Dream di Sultra

      Program Light Up The Dream di Sultra

      Pembukaan STQH nasional di Kendari

      Pembukaan STQH nasional di Kendari

  • Internasional
    • Hamas: Israel langgar gencatan senjata, 300 lebih warga Gaza tewas

      Hamas: Israel langgar gencatan senjata, 300 lebih warga Gaza tewas

      Kamis, 20 November 2025 14:44

      Palestina sambut baik resolusi PBB tetapkan gencatan senjata permanen

      Palestina sambut baik resolusi PBB tetapkan gencatan senjata permanen

      Selasa, 18 November 2025 9:28

      900 lebih warga Gaza tewas saat menunggu bantuan medis

      900 lebih warga Gaza tewas saat menunggu bantuan medis

      Jumat, 14 November 2025 12:46

      Macron umumkan komite Prancis--Palestina untuk susun konstitusi dan lembaga negara Palestina

      Macron umumkan komite Prancis--Palestina untuk susun konstitusi dan lembaga negara Palestina

      Rabu, 12 November 2025 12:20

      Venezuela kerahkan 200.000 tentara tanggapi kehadiran militer AS di lepas pantai

      Venezuela kerahkan 200.000 tentara tanggapi kehadiran militer AS di lepas pantai

      Rabu, 12 November 2025 12:18

  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Kementerian ATR/BPN : RPP Penyelenggaraan Penataan Ruang instrumen strategis

      Kementerian ATR/BPN : RPP Penyelenggaraan Penataan Ruang instrumen strategis

      Jumat, 5 Desember 2025 12:44

      Tindak lanjut banjir Sumatera, Menhut umumkan pencabutan 20 Izin PBPH dan investigasi kayu gelondongan

      Tindak lanjut banjir Sumatera, Menhut umumkan pencabutan 20 Izin PBPH dan investigasi kayu gelondongan

      Jumat, 5 Desember 2025 12:27

      Mentan kirim bantuan bencana Sumatera dengan KRI Banda Aceh

      Mentan kirim bantuan bencana Sumatera dengan KRI Banda Aceh

      Jumat, 5 Desember 2025 11:33

      Menteri Nusron pastikan evaluasi tata ruang pascabencana di Sumatera

      Menteri Nusron pastikan evaluasi tata ruang pascabencana di Sumatera

      Rabu, 3 Desember 2025 16:51

      Pemerintah pasok BBM dan kerahkan alat berat untuk pemulihan Aceh Tamiang

      Pemerintah pasok BBM dan kerahkan alat berat untuk pemulihan Aceh Tamiang

      Rabu, 3 Desember 2025 15:07

Logo Header Antaranews Sultra

Hidup berdampingan dengan alam menjadi rahasia umur panjang di Miduana

id cianjur,kampung adat cianjur, kampung adat miduana,disparpora cianjur, umur panjang miduana Oleh Ahmad Fikri Rabu, 27 Juli 2022 14:46 WIB

Image Print
Hidup berdampingan dengan alam menjadi rahasia umur panjang di Miduana

Nenek Sahria warga Kampung Adat Miduana di Desa Bale Gede, Kecamatan Naringgul, Cianjur, Jawa Barat, seorang warga yang sudah bersusia 103 tahun, namun masih terap beraktifitas normal.(ANTARA/Ahmad Fikri).

Cianjur (ANTARA) - Rahasia umur panjang warga Kampung Adat Miduana di Kecamatan Naringgul, Cianjur, Jawa Barat, menjadi sorotan berbagai kalangan karena selama menjalani pola hidup berdampingan dengan alam, mereka hanya mengonsumsi makanan sehat yang mereka tanam dan kembang biakkan sendiri.

Belasan orang di kampung adat terlihat masih segar bugar meski usia mereka sudah lebih dari 100 tahun. Mereka masih bisa melakukan aktivitas sehari-hari termasuk pergi ke kebun untuk memetik sayur mayur segar yang mereka tanam.

Salah seorang di antaranya Nenek Sahria (103). Meski sudah berusia lebih dari 100 tahun, nenek yang masih rajin bercocok tanam dan melakukan aktivitas kecil di sekitar tempat tinggalnya itu, nampak tidak kalah dengan warga yang berusia 50 tahun. Selain mengonsumsi bahan makanan dari alam, Sahria juga menjaga pola hidup sehat termasuk pola tidur.

Raut wajah Sahria tidak menunjukkan usianya yang sudah lebih dari seabad, gerak gerik-nya masih lincah ketika beraktivitas memetik sayur mayur yang dia tanam untuk dikonsumsi, atau ketika sedang mencuci pakaian di kolam yang terletak di belakang rumah. Bahkan dari nada suara tidak terlihat usia lanjut yang sudah dijalaninya.

Meski pandangannya sedik lamur, namun tatapannya masih jeli ketika melihat warga atau tamu yang berkunjung ke rumahnya. Bahkan ketika malam Sahria tidak pernah di antar anak atau cucunya ketika hendak ke kamar mandi yang terletak di luar rumah.

Kondisi Nenek Sahria itu tidak jauh berbeda dengan Aki Uyet yang diketahui sudah berusia 125 tahun. Meski anaknya yang paling besar sudah berusia 75 tahun dan memiliki beberapa cucu dan cicit, namun dia masih kuat untuk berladang dan mencari ikan Payo, yang juga disebut-sebut sebagai resep awet muda warga kampung adat.

Setiap hari Uyet mengonsumsi makanan dari hasil berladang dan lauk pauk yang mereka dapatkan dari alam, ditambah dengan jamu kampung, mengunyah sirih atau nyepah dalam bahasa Sunda, minum air dari mata air ketika mengalami sakit.

Sebagian besar warga berusia lanjut di Kampung Adat Miduana, tidak pernah mengonsumsi makanan yang berasal dari luar atau bahan makanan yang ditanam dengan pupuk non organik, sehingga mereka selalu menerapkan pola hidup sehat, makanan sehat serta pola hidup yang lebih bahagia.

"Untuk mata masih tajam dan awas, pendengaran masih normal, setiap hari dibawa senang ditambah olahraga jalan kaki ke kebun atau ke sungai untuk menangkap ikan Payo. Kalau sakit tidak pernah minum obat kimia, cukup dengan jamu kampung dan obat alami lainnya," kata Aki Uyet.

Warga yang memiliki usia lebih dari 100 tahun di kampung itu, selama ini memegang teguh aturan dan tradisi yang diwariskan orang tua dan sesepuh mereka selama ini, termasuk pola tanam dan beternak tidak pernah dilanggar warga kampung adat, sehingga tatanan tersebut masih terjaga hingga saat ini.

Fenome panjang umurnya warga Kampung Adat Miduana, menarik perhatian peneliti dari Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung, Priyo Subekti, untuk melakukan riset dan penelitian. Penelitian yang dilakukan Priyo Subekti terfokus pada komunikasi kesehatan, meliputi pola makan, pola hidup sehat dan pola pikir warga.

Hasil sementara didapati bahwa komunikasi kesehatan Kampung Adat Miduana sangat baik karena makanan yang dikonsumsi masih alami, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada, ditambah pola hidup sehat dan dari pola pikiran yang cenderung lebih bahagia.

Berbeda dengan masyarakat perkotaan yang lebih suka mengkonsumsi makanan siap saji tanpa memperdulikan kandungan vitamin atau bahan berbahaya yang ada dalam makanan, sehingga pola hidup kaum adat lebih sehat karena selalu mengkonsumsi makanan yang terjamin kesehatannya.

"Ada beberapa faktor yang membuat warga Kampung Adat Miduanan memiliki usia panjang dengan kondisi tubuh sehat sehingga masih tetap beraktivitas meski usia mereka sudah lebih dari satu abad bahkan lebih dari 125 tahun salah satunya pola hidup dan mengkonsumsi makanan sehat dari alam," katanya.

Sesepuh Adat Miduana, Abah Yayat (75) yang juga memiliki usia lebih dari warga biasa mengatakan pola hidup dan makan dari hasil alam termasuk mengonsumsi ikan Payo dari Sungai Cipandak, menjadi resep warga selama ini, meski belum didukung dengan hasil penelitian.

Warga Kampung Adat Miduana, Cianjur, Jawa Barat, meyakini ikan Payo yang mereka konsumsi salah satu rahasia umur panjang yang dimiliki belasan orang warga.(ANTARA/Ahmad Fikri).

Namun ikan Payo dipercaya dapat membuat warga yang mengonsumsinya dapat memiliki umur panjang dan awet muda. Setiap hari ikan Payo yang memiliki kepala besar mirip kecebong dapat ditangkap warga dengan mudah di sepanjang sungai yang membentang di sepanjang Kampung Adat Miduana.

Bahkan saat ini, banyak wisatawan yang datang untuk merasakan hidup bersama warga kampung adat termasuk mengkonsumsi makanan sehat yang disediakan hasil pertanian warga termasuk ikan Payo yang ditangkap sendiri dari sungai sebagai lauknya.

Obyek wisata Baru

Kampung Adat Miduana yang terletak di Desa Balegede, Kecamatan Naringgul, dikenal kaya dengan kebudayaan dan beragam keunikan, keindahan alam yang mempesona serta tatanan adat yang masih terjaga hingga saat ini, ditambah keunikan warga yang memiliki usia panjang dan awet muda.

Keberadaan kampung adat yang selama ini terkesan tersembunyi dan enggan dipublikasikan ke umum, akhirnya membuka diri untuk dikembangkan dan kembali ditata pemerintah daerah tanpa mengganggu kearifan lokal termasuk hukum adat yang sudah berjalan sejak lama.

Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Cianjur, bersama Yayasan Lokatmala Indonesia dan pemangku adat, sepakat untuk menjadikan kampung adat yang terletak di wilayah terujung Cianjur menjadi obyek wisata unggulan baru dengan menerapkan sejumlah aturan yang tidak dapat dilanggar.

Pembangunan sarana dan prasarana penunjang wisata kampung adat dilakukan di beberapa zona agar tidak mengganggu keberadaan kawasan inti kampung adat yang memiliki 99 suhunan atau rumah. Home stay atau rumah tinggal bagi wisatawan sudah disiapkan ditambah area berkemah.

Penataan kampung adat akan dilakukan secara bertahap, ungkap Kepala Disparpora Cianjur, Pratama Nugraha, termasuk pembangunan infrastruktur pendukung dari jalan nasional Bandung-Cianjur hingga ke lokasi kampung adat akan dibangun guna memudahkan wisatawan untuk sampai.

Disparpora Cianjur juga sudah menyiapkan berbagai agenda khusus dan telah berkoordinasi dengan pemangku adat, sebagai upaya meningkatkan angka kunjungan ke Kampung Adat Miduana yang sejak beberapa bulan terakhir terus meningkat.

Setiap pekan tercatat 100 sampai 200 orang wisatawan datang dan menginap di kampung adat, untuk menikmati nuansa alam yang indah serta masakan dan makanan khas ditambah seni budaya yang disuguhkan untuk menghibur wisatawan selama berada di kampung adat.

Rencana pengembangan dan menjadikan Kampung Adat Miduana sebagai obyek desa wisata unggulan di Cianjur, mendapat dukungan dari warga kampung adat dan pemangku adat, ungkap Dewan Adat Miduna, Rustiman. Mereka siap mengembangkan diri tanpa merusak tatanan adat yang dipegang teguh warga.

Meski sempat menutup diri dari perkembangan zaman, namun saat ini warga kampung adat tidak lagi kaku dengan aturan yang tetap masih dipegang, terlebih terkait tatanan kehidupan, pertanian dan pola hidup yang tetap mengutamakan tradisi secara turun-temurun.

Warga Kampung Adat Miduana memang telah membuka diri untuk dikembangkan pemerintah dengan kearifan lokal, namun beberapa unsur tetap harus diperhatikan dan dipatuhi berbagai kalangan karena hingga saat ini udara di kampung adat belum tercemar polusi, sehingga efek bahagia masyarakatnya masih tinggi.

Layaknya Kampung Adat Baduy Dalam, mobilitas wisatawan yang datang untuk berkunjung tidak diperbolehkan menggunakan kendaraan seperti sepeda motor atau mobil karena selama ini warga menjadikan aktivitas sehari-hari dengan berjalan kaki membuat kesehatan mereka terjaga.

Keberadaan jalan setapak menuju kampung adat sengaja tidak diperlebar dengan tujuan tidak dilalui kendaraan bermotor, karena aktivitas warga selama ini hanya mengandalkan tenaga manusia termasuk untuk membawa hasil bumi ke lumbung padi atau rumah.

Apa yang menjadi kebiasaan warga Kampung Adat Miduana itu memang patut menjadi contoh bagaimana menjalani pola hidup sehat. Tentu saja kebiasaan itu sesuai dengan hasil riset mencatat bahwa usia panjang di Miduana terkait dengan pola makan, pikiran dan pola hidup.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hidup berdampingan dengan alam, rahasia umur panjang di Miduana


Editor: Hernawan Wahyudono
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Petugas gabungan disiagakan di pantai selatan Cianjur Jabar

Petugas gabungan disiagakan di pantai selatan Cianjur Jabar

Kamis, 26 Desember 2024 17:02

Polisi tangkap pelaku pengoplos gas subsidi yang merugikan negara Rp1 miliar

Polisi tangkap pelaku pengoplos gas subsidi yang merugikan negara Rp1 miliar

Selasa, 17 Desember 2024 18:40

GTRA catat 1.000 orang penerima  program reformasi agraria di Cianjur

GTRA catat 1.000 orang penerima program reformasi agraria di Cianjur

Jumat, 13 September 2024 7:34

Belasan rumah di Cianjur Jabar rusak akibat gempa magnitudo 3,5

Belasan rumah di Cianjur Jabar rusak akibat gempa magnitudo 3,5

Minggu, 11 Juni 2023 17:09

BPBD Cianjur mencatat empat rumah rusak akibat gempa magnitudo 5,1 di Sukabumi

BPBD Cianjur mencatat empat rumah rusak akibat gempa magnitudo 5,1 di Sukabumi

Selasa, 6 Juni 2023 18:46

Tujuh orang warga luka-luka akibat gempa magnitudo 4,3 di Cianjur Jawa Barat

Tujuh orang warga luka-luka akibat gempa magnitudo 4,3 di Cianjur Jawa Barat

Selasa, 24 Januari 2023 14:05

Gempa Cianjur magnitudo 4,3  dirasakan hingga Sukabumi Jawa Barat

Gempa Cianjur magnitudo 4,3 dirasakan hingga Sukabumi Jawa Barat

Selasa, 24 Januari 2023 10:48

Warga Cianjur Jabar berhamburan keluar rumah karena gempa dangkal

Warga Cianjur Jabar berhamburan keluar rumah karena gempa dangkal

Rabu, 21 Desember 2022 17:11

  • Terpopuler
DPR dorong penguatan pengawasan dan transparansi data untuk berantas mafia tanah

DPR dorong penguatan pengawasan dan transparansi data untuk berantas mafia tanah

11 jam lalu

PIHPS: Sejumlah harga pangan kompak merangkak naik

PIHPS: Sejumlah harga pangan kompak merangkak naik

15 jam lalu

Mentan kirim bantuan bencana Sumatera dengan KRI Banda Aceh

Mentan kirim bantuan bencana Sumatera dengan KRI Banda Aceh

12 jam lalu

ATR/BPN selamatkan aset tanah Rp23,3 triliun dari mafia tanah sepanjang 2025

ATR/BPN selamatkan aset tanah Rp23,3 triliun dari mafia tanah sepanjang 2025

11 jam lalu

Kementerian ATR/BPN : RPP Penyelenggaraan Penataan Ruang instrumen strategis

Kementerian ATR/BPN : RPP Penyelenggaraan Penataan Ruang instrumen strategis

11 jam lalu

  • Top News
Penerapan PLTS dukung pembelajaran digitalisasi sekolah di wilayah 3T Sultra

Penerapan PLTS dukung pembelajaran digitalisasi sekolah di wilayah 3T Sultra

Polda Sultra kirim bantuan 23 ton beras dan logistik untuk bencana di Sumatera

Polda Sultra kirim bantuan 23 ton beras dan logistik untuk bencana di Sumatera

SAR Kendari selamatkan 443 korban kecelakaan kapal selama Januari-Oktober 2025 di Sultra

SAR Kendari selamatkan 443 korban kecelakaan kapal selama Januari-Oktober 2025 di Sultra

PT Pos salurkan BLT Kesra dari Kemensos kepada 10.776 warga di Kendari

PT Pos salurkan BLT Kesra dari Kemensos kepada 10.776 warga di Kendari

Gubernur minta TPID se-Sultra gencarkan pasar murah jelang Natal dan Tahun Baru

Gubernur minta TPID se-Sultra gencarkan pasar murah jelang Natal dan Tahun Baru

ANTARA News Sulawesi Tenggara
Logo Footer Antaranews sultra
sultra.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Seputar Sultra
  • Hukum & Politik
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Hiburan & Lifestyle
  • Sosial & Budaya
  • Internasional
  • Opini
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
  • Home
  • Nasional
  • Seputar Sultra
  • KTI
  • Internasional
  • Hukum
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Umum
  • Foto
  • Video