Kendari (ANTARA) - Permandian Topa menjadi salah satu pilihan primadona masyarakat di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, saat mengisi waktu wisata selama libur Lebaran 2022.
Permandian yang terletak di Desa Labone, Kecamatan Lasalepa, Kabupaten Muna dipadati pengunjung dari berbagai desa yang ada di daerah itu meski di hari keempat Lebaran 1443 Hijriah.
Pengunjung yang masuk di permandian air payau ini cukup membayar Rp5.000 bagi kendaraan roda dua dan Rp20 ribu bagi kendaraan roda empat.
Pantauan ANTARA, Kamis sore, minat masyarakat mendatangi permandian yang terletak sekitar 13 kilometer dari Kota Raha Ibu Kota Kabupaten Muna, sangat tinggi terlihat kendaraan roda empat dan roda dua terparkir di kawasan wisata ini.
Meski menunjukkan pukul 16.00 Wita, pengujung belum meninggalkan objek wisata tersebut, bahkan karena menjadi salah satu pilihan masyarakat, pengunjung masih berdatangan meski di sore hari.
Pengunjung dari berbagai kelompok usia terlihat berenang di permandian ini mulai dari anak enam tahun hingga dewasa menikmati waktu liburan Lebaran di permandian yang di kelola oleh pemerintah desa setempat.
Kadir (27) warga asal Kota Raha mengaku berwisata ke permandian Topa bersama teman-temannya karena permandian itu menyuguhkan air yang sejuk dan cukup luas.
"Bagus tempatnya, itu mi kita turun di sini, kita ada 10 motor rombongan yang datang di sini, baru karcisnya kan terjangkau hanya Rp5 per motor," ujar dia.
Permandian yang banyak di minati masyarakat Muna ini menyediakan beberapa fasilitas bagi pengunjung khususnya anak-anak mulai dari ban hingga wahana bermain bebek-bebek.
Selain berenang, pengunjung juga dapat menikmati indahnya hutan mangrov di kawasan wisata tersebut secara gratis karena sudah termasuk biaya masuk kawasan wisata itu.
Pengunjung nampak menikmati indahnya permandian tersebut terlihat dari banyaknya yang berenang mulai dari anak-anak hingga dewasa, bahkan ada yang berswafoto mengabadikan momen liburan Lebaran tahun ini.