Kendari (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulawesi Tenggara memproteksi ratusan karyawan PT DSSP Power Kendari dari bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba melalui sosialisasi upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN).
Sub Koordinator Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (Dayamas) BNNP Sultra Mindrayatin dalam rilis yang diterima di Kendari, Kamis mengatakan sosialisasi tersebut sebagai upaya dalam menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari penyalahgunaan ataupun peredaran gelap narkoba.
"Kami memberikan penguatan dan edukasi kepada seluruh karyawan tentang upaya P4GN, tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dan pengaruhnya bagi tubuh (kesehatan) dan secara hukum," katanya.
Selain itu, ia juga mengajak kepada seluruh pegawai PT DSSP Power Kendari agar selalu bersinergi bersama BNN dalam memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
"Memberantas pengedar dan penyalahgunaan narkoba dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Dengan semangat perang terhadap narkoba atau war on drugs kita ciptakan lingkungan kerja yang bebas dari narkoba," ujar dia.
Perwakilan Direktur PT DSSP Power Kendari Awaluddin Latif mengatakan bahwa pihaknya siap bersinergi bersama BNN dalam memberantas penyalahgunaan narkoba.
"Tentu kami akan bersinergi bersama BNN dalam upaya P4GN ini. Kami juga mengimbau kepada teman-teman agar tidak terlibat pada narkoba," katanya.
Sosialisasi tersebut diikuti sebanyak 168 peserta terdiri dari segenap pimpinan dan karyawan PT DSSP Power Kendari, perwakilan Dinas Transnaker Sultra, Dinas Kesehatan Konawe Selatan (Konsel) serta Bhabinkamtibmas dan Babinsa setempat.
Kegiatan itu juga dilaksanakan dengan tetap menaati protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, menggunakan hand sanitizer guna mencegah penyebaran COVID-19.