Wanggudu (ANTARA) - Tim Rescue Basarnas berhasil menemukan seorang warga Desa Bendewuta atas nama Rugaya (48) yang sebelumnya dilaporkan hilang dan tenggelam di Sungai Sabandete Kecamatan Oheo, Konawe Utara (Konut), Kamis.
"Pada pukul 18.00 wita Korban atas nama Rugaya (48) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia kurang lebih 2 kilometer dari lokasi kejadian tempat korban terakhir kali terlihat," kata Kepala Basarnas Kendari, Junaedi.
Dikatakan, Rugaya adalah warga Desa Bendewuta Kecamatan Oheo, lokasi kejadian berada di sungai Sabandete Desa Sabandete, jarak kurang lebih 10 kilometer dari rumah korban.
"Kronologi kejadian, korban bersama anaknya Fajrin (8) pulang dari kebun dan singgah di sungai untuk mandi, dan disitulah terjadi musibah tersebut," katanya.
Diduga kuat katanya, bahwa korban diterkam buaya sebagaimana keterangan anak korban, karena saat ditemukan ada bagian tubuh korban yang terputus dan ada luka sobek bekas gigitan.
"Dan saat ini korban telah dievakuasi diserahkan kepada pihak keluarga dan berada di rumah duka untuk proses selanjutnya," katanya.
Unsur yang terlibat dalam pencarian adalah Koramil Asera, Polsek Asera, BPBD Konut, Aparat desa, masyarakat setempat dan keluarga korban
Dengan ditemukannya korban tersebut, maka operasi sar terhadap satu org yang dilaporkan tenggelam di sungai Sabandete Konawe Utara dinyatakan selesai dan ditutup.
Baca juga: Diduga dimakan buaya, nelayan kepiting ditemukan tewas
Sebelumnya pada pukul 14.45 wita pihak Basarnas menerima info dari Haeruddin yang merupakan salah satu Badan Pembina Desa (babinsa) di Kecamatan Oheo Kabupaten Konawe Utara yang melaporkan bahwa telah terjadi kondisi membahayakan jiwa manusia bahwa terdapat satu orang tenggelam di Sungai Sabandete Desa Bandeuta, Konawe Utara saat sedang mencuci.
Hingga informasi tersebut diterima, telah dilakukan pencarian oleh pihak keluarga di lokasi kejadian dan hasilnya nihil.
Berdasarkan laporan itu kata Wahyudi, pada pukul 15.00 wita tim rescue Basarnas Kendari diberangkatkan menuju lokasi kejadian dengan menggunakan satu unit rescue car membawa satu unit peragu karet lengkap dengan peralatan pendukung keselamatan lainnya.