Kendari (ANTARA) - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, kembali menggelar demo di Kantor DPRD Sultra, Rabu.
Koordinator aksi, Yusuf Bonte mengatakan aksi ini merupakan aksi lanjutan untuk menuntut janji DPRD dalam mengawal mahasiswa terkait persoalan Uang Kuliah Tunggal (UKT).
"Aksi ini sebagai bentuk tuntutan KBM Teknik kepada DPRD untuk mengawal persoalan UKT dan meminta DPRD Sultra menindaklanjuti janji akan membuat surat undangan ke UHO agar DPRD bertamu ke UHO dan menyelidiki persoalan UKT kemudian menyurati Kemenristek Dikti agar menyidak secara tegas dan langsung UHO," kata Yusuf.
Selain itu, massa aksi juga meminta DPRD memberikan tembusan ke Ombudsman agar mengusut dugaan mal-administrasi secara berjamaah di Universitas Halu Oleo.
Dia juga mengeluhkan sistem kerja pihak DPRD dalam menangani persoalan UKT sangat lamban.
"Kami menganggap anggota DPRD sangat lambat dalam bekerja, makanya kami kembali melakukan aksi, karena kami yakin setelah aksi ini, DPRD akan merasa tertekan sehingga mereka akan bekerja lebih cepat lagi dalam menangani persoalan ini," terangnya.
Menanggapi aksi tersebut, anggota Komisi IV DPRD Sultra Muh Poli, berjanji akan menyelesaikan permasalahan UKT tersebut.
"Berdasarkan polemik hari ini, kami akan menyurat Kemenristek Dikti tentang UKT, kemudian kami buat tembusan ke DPR RI, ke Ombudsman, bahkan kita akan tembuskan juga ke pihak UHO," jelas Poli.