Kendari (Antaranews Sultra) - Wali kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sulkarnain Kadir, Sabtu, menyerahkan bantuan beras sebanyak dua ton kepada sejumlah pondok pesantren dan panti asuhan yang di Kota Kendari.
Penyerahan bantuan ini diberikan secara simbolis kepada Pesantren Al Askar yang bertempat di Mesjid Raya Al Kautsar Kendari.
Beras yang terkumpul merupakan sumbangan dari dermawan yang dihimpun oleh Komunitas Pasukan Amal Saleh (Paskhas) Kota Kendari.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain, mengatakan, dirinya akan segera mengeluarkan surat edaran berupa imbauan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkot Kendari untuk dengan sukarela menyantuni anak yatim, minimal tiap OPD bisa menyumbang beras satu karung dalam sebulan dalam Gerakan Infaq Beras.
"Kita meminta untuk berpartisiapsi, tetapi bersifat imbauan dan ini untuk amal kebaikan. Kita menyaksikan semangat anak-anak karena ini adalah masa depan untuk melihat bagaimana Kendari pada 20 tahun bisa dilihat dari wajah-wajah mereka,"katanya.
Selain mengajak para ASN dan OPD lingkup Pemkot Kendari, Sulkarnain juga akan mengajak masyarakat, termasuk pelaku usaha dan perusahaan agar bisa menyisihkan sebagaian dana dari Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu anak yatim dan pondok pesantren
Sejauh ini ada sekitar 18 pesantren dan panti asuhan yang menjadi target Komunitas Pasukan Amal Saleh (Paskhas) Kota Kendari untuk diberikan santunan setiap bulannya.
Sebelumnya Paskhas Kendari hanya bisa mengumpulkan sekitar 200 kilogram beras dalam setiap bulannya, namun karena tingginya animo masyarakat untuk memberikan bantuan beras, maka sumbangan yang dikumpulkan mencapai dua ton.