Kendari ( Antaranews Sultra) - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bombana, Sulawesi Tenggara, pada malam hingga pagi hari menyebabkan puluhan hektare tanaman padi di Kecamatan Rumbia tergenang air setinggi pinggang orang dewasa.
Pantauan Antara di lokasi kejadian, Selasa, hujan deras yang disertai angin dan guntur itu tidak hanya dirasakan bagi petani padi sawah yang usia tanamanya sudah memasuki antara 35 hingga 60 hari yang sebentar lagi mulai berbuah.
"Kami khawatir bila hujan terus turun, tanaman padi akan rusak dan robah, yang otomatis tak bisa lagi berproduksi seperti normalnya petani lain," ujar Yusuf (40) petani setempat.
Ia mengatakan, cuaca hujan yang begitu tinggi umumnya terjadi pada sore hingga malam hari, dikala petani sudah dalam kondisi lelah dan tidak mungkin akan turun ke sawah untuk menyelamatkan tanggul air yang meluap akibat banjir.
Sementara itu, salah seorang petugas penyuluh pertanian setempat, Jamaluddin membenarkan ada kerusakan tanaman padi sawah milik warga yang tergenang banjir saat hujan deras.
"Data luasannya tanaman padi yang rusak akibat banjir belum kami rekap, karena masih dalam pendataan dari laporan warga. Namun untuk kondisi hingga saat ini jumlahnya mencapai puluhan hektare," tuturnya.
Ia mengatakan, tanaman padi yang terendam banjir terparah di wilayah kecamatan Rumbia dan Rumbia Tengah dengan usia tanaman antara satu bulan hingga ada yang usianya dua bulan.