Kendari (Antara News) - Pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan Kecamatan Wakorumba Utara dengan Kecamatan Bonegunu atau jalan poros Labuan - Ronta, Kabupaten Buton Utara membutuhkan perhatian serius karena dalam kondisi rusak berat.
Bupati Buton Utara Abu Hasan di Kendari, Selasa, mengatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (ABPD) tahun 2016 tidak cukup untuk membiayai pembangunan jalan sepanjang 30 kilometer tersebut.
"Buton Utara mengharapkan bantuan pemerintah provinsi untuk membenahi jalan poros Labuan - Ronta yang dibutuhkan masyarakat," kata Abu Hasan.
Selain pembangunan infrastruktur jalan juga pemerintah dan masyarakat Buton Utara membutuhkan pembangunan sejumlah jembatan yang menghubungkan antarwilayah. "Anggaran pembangunan jalan dan jembatan puluhan miliar rupiah namun dapat dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan keuangan daerah," katanya.
Jalan dan jembatan prioritas karena sarana vital yang mendukung kegiatan produktivitas masyarakat, antara lain sektor pertanian dan perdagangan.
Anggota DPRD Buton Utara Diwan menambahkan selain jalan poros Labuan - Ronta juga jalan lingkar yang menghubungkan antarwilayah sangat dibutuhkan masyarakat. "Kalau jalan lingkar terbangun cukup efektif untuk mendukung kegiatan perekonomian masyarakat. Makanya masyarakat Buton Utara mengharapkan keseriusan pemerintah daerah," kata Diwan, politisi PAN.